Deskripsi blog yakni daerah untuk menancapkan jatidiri blog pada otak / memori mesin telusur / pencarian. Maksudnya yakni mesin telusur ibarat Google akan menggunakannya sebagai sumber warta untuk membedakan setiap nama blog ke dalam daftar kelompok pembahasan / niche. Mesin telusur ibarat Google, Bing, dan yang lainnya, selalu berusaha untuk bisa menampilkan hasil yang terbaik sesuai dengan kueri pengguna. Dan semakin kesini cara kerjanya cenderung menggandakan ibarat otak insan dalam menyimpan ingatan. Semakin sering disebut, semakin berpengaruh tersimpan di dalam memori, semakin deskriptif maka semakin gampang diingat dan dipahami, dan semakin banyak mendapat respon (disorot) maka akan semakin populer.
Contoh sederhana, contohnya dilingkungan Anda terdapat orang dengan nama panggilan Agus sebanyak 5 orang, salah satu diantaranya berprofesi sebagai tukang ojek. Kemudian ada seseorang bertanya kepada Anda menanyakan alamat rumah Agus tanpa ada keterangan penjelasan. Pastinya Anda akan bertanya balik. "Agus yang mana ya?" Dan di dalam pikiran Anda akan mencari semua nama tersebut di mulai dari yang paling bersahabat / dekat hingga yang paling tidak begitu Anda kenali. Berbeda halnya saat pertanyaannya memakai keterangan / deskripsi. Misalnya, "Mas, tahu dimana rumah Agus tukang ojek?". Dengan adanya deskripsi niscaya otak Anda akan lebih cepat menemukan citra sosok yang ditanyakan, sehingga akan lebih cepat ketemu dari pada hanya nama tanpa klarifikasi apalagi nama dengan klarifikasi tapi tidak relevan, malah bisa tersesat nantinya. Untuk itu sangatlah penting untuk menciptakan deskripsi blog yang relevan sebagai klarifikasi ihwal apa bergotong-royong blog yang Anda buat. Sehingga memudahkan mesin untuk mengidentifikasi situs Anda dan menampilkan konten Anda pada setiap kueri yang relevan dengan peringkat yang baik untuk mendapat pengunjung yang sesuai target.
Kesalahan terbesar yang sering dilakukan oleh kebanyakan Blogger, terutama mereka para pemula yakni lebih cenderung mengutamakan deskripsi blog keren daripada deskripsi yang relevan. Berikut ini yakni beberapa kriteria penting dalam menciptakan deskripsi blog.
Meskipun Blogger menyediakan maksimal 500 abjad untuk menciptakan deskripsi blog, tapi jangan salah, semakin banyak kata yang Anda gunakan, maka semakin kecil kekuatan dari masing-masing kata. Cukup gunakan tiga hingga lima kata untuk dirangkai menjadi sebuah kalimat yang deskriptif dan relevan.
Gunakan tanda garis vertikal (|) untuk memisahkan tiap-tiap pokok bahasan yang terkait dengan kata diawal untuk menghindari pengulangan kata yang sama dalam menciptakan deskripsi blog. "Bingung kan?, Saya juga galau bagaimana menjelaskannya". Biar terang mending kita lihat contohnya saja.
Contoh deskripsi :- Cara membuat, menghapus di blog
- Cara menciptakan / menghapus di blog
- Cara menciptakan | menghapus di blog
Dari ketiga pola deskripsi blog di atas sekilas sama saja maksudnya. Yaitu menjelaskan ihwal dua hal pokok pembahasan yaitu cara menciptakan di blog dan cara menghapus di blog. Lalu kira-kira bagaimana di mata mesin telusur, apakah risikonya sama ibarat yang kita harapkan. Untuk mengetahui jawabannya, kita bisa memakai Google pencarian untuk melihat hasil yang ditampilkan memakai ketiga deskripsi di atas sebagai kata kunci pencarian.
Berikut ini yakni hasil pengujian yang saya lakukan pada ketiga pola deskripsi blog di atas.
- Untuk kata kunci pertama 'cara membuat, menghapus di blog', Google hanya menampilkan daftar indeks dari satu pokok bahasan, dan mengabaikan pokok bahasan yang lainnya.
- Untuk kata kunci kedua "cara menciptakan / menghapus di blog", risikonya tidak jauh beda dengan kata kunci yang pertama.
- Untuk kata kunci ketiga "cara menciptakan | menghapus di blog", Google menampilkan dua pokok pembahasan pada hasil indeks nya, yaitu cara menciptakan di blog dan cara menghapus di blog.
Dengan demikian saya simpulkan bahwa penggunaan tanda garis vertikal (|) cukup efektif untuk menghindari pengulangan kata tanpa mengurangi maksud yang kita inginkan.
Tambahkan kata sifat di final deskripsi
Langkah ini bisa Anda gunakan untuk menargetkan spesifikasi sebuah kata kunci. Misalnya: terbesar / paling besar, terbaik / paling baik, terbaru / paling gres dan lain sebagainya. Dengan cara ibarat ini blog Anda akan mendapat prioritas pada kata kunci tersebut. Dalam penerapannya sebaiknya Anda lakukan survey terlebih dahulu memakai mesin telusur untuk mengetahui kata mana yang belum dipakai atau yang paling sedikit dipakai oleh para pesaing Anda. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari persaingan dengan blog yang lebih berpengaruh atau sudah lebih dulu terindeks, kecuali Anda yakin bisa bersaing dengan mereka. Biasanya kata itu muncul di bab terbawah, atau tidak ada dalam daftar kata kunci alternatif sebuah pencarian.
Begitulah kira-kira cara menciptakan deskripsi blog yang baik, semoga lebih SEO dan bisa mendapat posisi yang baik pada hasil indeks mesin telusur.
Catatan : Tidak ada jaminan konten blog Anda akan menempati posisi teratas dalam hasil indeks. Tingkat persaingan, kualitas konten, dan masih banyak faktor lainnya yang mensugesti hasil indeks suatu pencarian. Paling tidak, dengan menciptakan deskripsi blog yang relevan, Anda ikut membantu mesin telusur dalam menampilkan hasil yang akurat.
Begitulah kira-kira cara menciptakan deskripsi blog yang baik, semoga lebih SEO dan bisa mendapat posisi yang baik pada hasil indeks mesin telusur.
Catatan : Tidak ada jaminan konten blog Anda akan menempati posisi teratas dalam hasil indeks. Tingkat persaingan, kualitas konten, dan masih banyak faktor lainnya yang mensugesti hasil indeks suatu pencarian. Paling tidak, dengan menciptakan deskripsi blog yang relevan, Anda ikut membantu mesin telusur dalam menampilkan hasil yang akurat.