Lembaga IVC yang menganalisis keadaan stratup Israel. Melaporkan diakhir tahun 2018 bahwa selama kurun waktu 2013-2018. Terdapat sebanyak 3.307 startup buatan ilmuwan, professor, insinyur dan pengusaha entrepreneur asal Israel mengalami gulung tikar.
Sebanyak 634 startup di Israel ditutup pada tahun 2013
Sebanyak 710 startup di Israel gulung tikar pada tahun 2014
Sebanyak 590 startup di Israel layu sebelum berkembang pada tahun 2015
Sebanyak 540 startup di Israel buntung pada tahun 2016
Sebanyak 352 startup di Israel gagal maning pada tahun 2017
Sebanyak 455 startup di Israel terkena kanker (kantong kering) pada tahun 2018.
STARTUP DAN INVESTOR SAMA-SAMA RUGI
Sebelum mengalami kebangkrutan. Sebanyak 3.307 startup berhasil mengumpulkan pendanaan dari investor lokal & internasional sebanyak total $ 3,8 miliar dolar atau sekitar Rp 55 triliun, 100 miliar rupiah.
Karena startup bangkrut, secara otomatis, uang total sebanyak Rp 55 triliun tersebut menguap begitu saja. Menyebabkan startup dan investor yg menawarkan pendanaan, mereka sama sama mengalami stress akhir kantong kering saat uang investasi-nya menjadi $ 0.
Laporan IVC menyebutkan bahwa startup Israel yg gagal tersebut. Mampu bertahan rata-rata 4 tahun semenjak lahir diciptakan pertama kali sebelum alhasil dinyatakan di tutup alias bangkrut.
400 startup gulung tikar dari antara 3.307 diantaranya cukup brilian alasannya yaitu bisa berhasil meraih pendanaan $ 1.000.000 juta dolar dari investor modal ventura, sebelum alhasil tumbang juga.
Ada pula startup yg berhasil meraih pendanaan cukup besar.
Berikut yaitu pecundang startup asal Israel yg piawai meraih pendanaan investasi besar. Tetapi pada alhasil berguguran juga di periode 2013-2018.
1]. Better Place, Startup yg bergerak dibidang teknologi energi listrik higienis terbarukan. Mengumpulkan pendanaan $ 850.000.000 juta dolar atau sekitar Rp 12 triliun rupiah.
2]. Quixey, startup teknologi mesin pencari aplikasi berbahasa alami. Mengumpulkan $ 134 juta dolar atau sekitar Rp 2 triliun.
3]. Mobli, startup internet jejaring sosial menyebarkan video dan foto. Mengumpulkan $ 89 juta dolar atau sekitar Rp 1 triliun, 290 miliar rupiah.
Kebanyakan startup Israel yg bangkrut. Sekitar 37% atau sebanyak 1.228 bergerak dibidang internet. 432 startup bergerak di bidang ilmu pengetahuan, 828 startup gulung tikar bergerak dibidang komunikasi.
Kemudian sisanya bergerak dibidang teknologi, medis obat-obatan, cyber, fintech, foodtech, ecommerce, dan pertanian modern.
Sebagai informasi. Di Israel terdapat 428 perusahaan modal ventura lokal yg diantaranya mendanai startup-startup gulung tikar tersebut.
Sebagai informasi. Di Israel terdapat 428 perusahaan modal ventura lokal yg diantaranya mendanai startup-startup gulung tikar tersebut.
STARTUP ISRAEL PEMENANG DI ERA 2013-2018
Ada pencundang, tentu ada pemenang. Ada yg kalah, tentu ada juga yg menang.
Berikut yaitu startup Israel yg menjadi ‘PEMENANG’. Selama kurun waktu 2013-2018.
Wework, MagicLeap, Tanium, Houzz, Compass, Elastic, Infinidat, IronSource, Payoneer, GettTaxi, Etoro, Orcam, Gusto, Outbrain, Taboola, Fiverr, Lemonade dan Via.
Ke 18 startup ini telah naik level menjadi perusahaan besar UNICORN dan beberapa diantaranya sedang menyiapkan diri masuk ke lantai bursa saham. Apabila ditotal dalam kurs rupiah dari 18 UNICORN tersebut bernilai valuasi Rp 712 triliun rupiah.
Beberapa startup Israel yg segera menyusul menjadi UNICORN di tahun 2020 yaitu :
Landa digital printing, Traximage Recognition, Selina, Vwave Medical, BlueVine, Trigovision, Aleph Farms, Galapro, Listhot, Hippo Insurance, Flytrex, Aidoc, Techsee, Softwheel, Healthyio, Claroty Cyber Security, TripActions, Moovit. Dan masih banyak lagi…
Beberapa startup Israel yg berhasil sukses EXIT yaitu :
Dataroma, UpStream eCommerce, MST-Medical Surgery Technologies, Fisha, Mazor Robotics, Viewbix, Tapingo, Anchiano Therapeutics, Tenbis, Zooz, Redkix, dll.
Apabila ditotal dalam kurs rupiah, Startup Israel selama 2013-2018 yg berhasil diakuisisi bernilai lebih dari Rp 500 triliun.
SEBERAPA BANYAK SIH PERUSAHAAN YANG ADA ISRAEL
Israel yaitu sebuah negara yg tersusun sangat rapi dan statistik terdata dengan baik.
Pemerintah, rakyat, investor, tentara, ibu rumah tangga, pengusaha, ilmuwan, teknisi, karyawan, dll bekerja bersahabat membangun negaranya menjadi lebih baik.
Bagi teman-teman yg kuliah S2 dan S3 di jurusan ekonomi. Tentu paham bagaimana sektor ekonomi keuangan negara kecil yg berada di padang pasir Timur Tengah ini begitu maju dengan pesat dan dihormati oleh banyak negara lain akhir kecakapannya.
Berikut data jumlah perusahaan yg ada di Israel. Tahun 2018 :
Perusahaan UKM (Usaha kecil Mikro) dengan 2-5 karyawan sebanyak 458.162 unit
Perusahaan UKM (Usaha kecil Small) dengan 5-20 karyawan sebanyak 63.791 unit
Perusahaan UKM (Usaha menengah Medium) dengan 20-100 karyawan sebanyak 16.821 unit
Perusahaan rintisan startup gres dan masih bertahan sebanyak 3.777 unit
Perusahaan rintisan startup yg berubah menjadi menjadi perusahaan besar sebanyak 3.328 unit
Perusahaan raksasa besar atau (UNICORN) yang menjalankan perdagangannya secara go global, meraup untung jutaan dolar, mempunyai ratusan sampai ribuan karyawan, dan terdaftar IPO di bursa saham lokal dan internasional sebanyak 663 unit.
Artikel Lainnya : |
Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU
Sumber https://www.afrid-fransisco.id/