-->
Benarkah Israel Anak Emas Amerika Serikat Dan Mengapa As Memperlihatkan Banyak Tunjangan Uang Dan Persenjataan Militer Ke Israel
4/ 5 stars - "Benarkah Israel Anak Emas Amerika Serikat Dan Mengapa As Memperlihatkan Banyak Tunjangan Uang Dan Persenjataan Militer Ke Israel" Kita sering mendengar banyak orang-orang membuat keluhan bahwa Israel yaitu anak emas dan mendapat pertolongan uang & militer dari Ame...

Benarkah Israel Anak Emas Amerika Serikat Dan Mengapa As Memperlihatkan Banyak Tunjangan Uang Dan Persenjataan Militer Ke Israel




Kita sering mendengar banyak orang-orang membuat keluhan bahwa Israel yaitu anak emas dan mendapat pertolongan uang & militer dari Amerika Serikat.

Benarkah demikian…?

Jawabannya : IYA. Tapi tak sepenuhnya benar.

Namun apabila kita melihat hal ini dalam konteks yg lebih luas. Kita menemukan sebuah alasan yg jelas, mengapa AS menawarkan pertolongan kepada Israel.

Chuck Wald, Seorang pensiunan Jenderal Amerika Serikat yg bertugas selama bertahun-tahun. Mencoba menjelaskan kepada khalayak ramai melalui siaran video youtube PragerU. Khususnya kepada kaum kelompok anti-Israel menyerupai BDS atau bagi orang-orang Anti-Semits di Amerika Serikat.

Kita paham, bahwa pertolongan berasal dari pajak keuangan negara yg dikumpulkan dari rakyat.


Sebagai informasi : Kejahatan Anti-Semit terhadap orang Yahudi di Amerika Serikat naik 58%.

Pada tahun 2017.

Terjadi 163 bahaya bom terhadap forum Yahudi yg dilakukan oleh warga AS, 1.015 kasus pelecehan terhadap orang Yahudi, 952 kasus menganggu kediaman kenyamaan orang-orang Yahudi dan 19 kasus serangan fisik/pemukulan terhadap orang Yahudi di AS.

Menurut Laporan FBI di AS menyatakan kejahatan kebencian anti-Yahudi meningkat 58% dibandingkan tahun sebelumnya 2016. Disusul dengan kebencian anti-Islam sebesar 18%.


Di Amerika Serikat, jumlah orang Yahudi membentuk sekitar 2% (sebanyak 5.921.000 orang Yahudi di AS) dari total 325.000.000 juta penduduk AS.

Kasus serangan paling mematikan terjadi di rumah ibadah Sinagoge Tree of Life pada tanggal 27 Oktober 2018. Menewaskan 11 orang Yahudi yg sedang beribadah.

Pelaku berjulukan Robert D Bowers, seorang warga kulit putih AS.

Saat kejadian, Beliau menuntut (sensor) bagi semua orang Yahudi yg tinggal di AS, dan menuduh orang-orang Yahudi mengendalikan negara Amerika Serikat. Presiden Trump seorang globalis bukan nasionalis, yang dikendalikan investasi oleh orang-orang Yahudi. Dia juga menginginkan Amerika Serikat tanpa kehadiran umat Islam di negaranya.

Menurut penelitian. Banyaknya kasus anti-semits dan boikot orang-orang Yahudi di AS diakibatkan sebab kecemburan sosial bagi warga AS itu sendiri.

Apabila dikaitkan duduk kasus ekonomi menjadi sensitive. Ceritanya menjadi lucu saat pendatang imigran Yahudi kok malah menjadi kaya dan lebih berkuasa dibandingkan warga orisinil lokal dengan menguasai banyak sekali sektor bidang menyerupai teknologi, ekonomi, militer, sains, kedokteran, ilmu pengetahuan, media, persenjataan, startup, investor, ilmuwan, politik, bisnis, kesenian, industri, dll.

3 ALASAN MENGAPA AMERIKA SERIKAT MEMBERIKAN BANTUAN UANG & SENJATA KEPADA ISRAEL

1. Tekanan AIPAC

AIPAC atau American Israel Public Affairs Committee dibuat pada tanggal 1963. Ini sejenis kekuatan lobi Yahudi untuk menghipnotis dan mencengkram pemerintahan administrator Amerika Serikat. Agar mau mengikuti perintah kebijakan bagi keinginan orang-orang Israel.

Contohnya menyerupai melobi AS supaya menawarkan pertolongan uang kepada Israel sebesar $ 1-4 miliar per tahun, melobi AS supaya mau menyebabkan Yerusalem sebagai ibukota Israel, memberi cap label terrorist bagi Hamas, Hizzbullah dan Iran, Mencegah acara senjata bom nuklir Iran, dll sebagainya.

AIPAC mempunyai sekitar 100.000 anggota. Kebanyakan dikendalikan oleh para taipan-taipan orang-orang Yahudi yg sangat kaya raya kelahiran AS yg menjadi pemimpin perusahaan-perusahaan raksasa. Ada pula anggotanya yg memang warga Amerika Serikat pendukung Israel.

AIPAC yaitu organisasi superpowerful terkuat di Amerika Serikat, terhubung dengan pemerintahan Israel untuk selalu membela Israel dan selalu melindungi Israel.

Partai Republik dimana Presiden ‘Donald Trump’ berkuasa merupakan kaki tangannya. Sedangkan Partai Demokrat yaitu musuh AIPAC.

2. Faktor agama


Ada 5 agama terbesar di Amerika Serikat. Yaitu 54,6% Kristen Protestan, 23%,9 Kristen Katolik, 17,9% Atheis, 1,7% Yahudi, 1,4% Buddha + Hindu dan 0,6% Islam.

Agama Kristen diketahui begitu loyal terhadap Israel. Namun tak semua agama Kristen menjadi pendukung Israel. Terdapat 33.000 cabang denominasi agama Kristen di Amerika Serikat salah satunya berambisi mendukung Israel sebab terinspirasi dari kitab suci kitab Taurat Bibel : siapa yg mendukung Israel maka diberkati, siapa yang mengutuk Israel maka akan dikutuk


3]. Bagi Kepentingan Amerika Serikat itu sendiri.

Benarkah Israel anak emas Amerika Serikat & selalu diberi pertolongan persenjataan dan diberi uang gratis sebesar $ 1-4 miliar per tahun oleh Amerika Serikat.

Tahukah anda..!

Ketika Ferancis, Belanda, Inggris berperang dengan NAZI.

Amerika Serikat berada di garis depan, menawarkan pertolongan persenjataan, uang dan mengerahkan militer dalam jumlah besar untuk melawan NAZI yg dipimpin oleh Hitler.

Pada tahun 1950. Ketika Korea Selatan merupakan sebuah negara miskin, berperang konflik dengan Korea Utara.

Amerika Serikat berada di garis depan, menawarkan pertolongan persenjataan, uang dan mengerahkan militer dalam jumlah besar untuk melawan Korea Utara.

Pada tahun 1990. Ketika invasi Irak yg dipimpin oleh Saddam Hussein dalam perang invasi teluk ke Kuwait.


Amerika Serikat berada di garis depan, menawarkan pertolongan persenjataan, uang dan mengerahkan militer dalam jumlah besar untuk melawan diktator Saddam Hussein.

Ketika perang Sunni-Syiah pecah di Suriah. Amerika Serikat menawarkan pertolongan persenjataan, tembakan rudal Tomahawk, dan uang kepada kelompok oposisi untuk mengalahkan tentara Bashar al Assad. Pada alhasil banyak kelompok oposisi yg berkhianat kepada Amerika Serikat dengan menawarkan pertolongan senjata gratis tersebut kepada ISIS atau Islamic State.

AS kemudian berpaling kepada Kurdi untuk dijadikan sekutu aliansi yg setia. Amerika Serikat menawarkan pertolongan 2.000 kendaraan beroda empat perang Humvee, uang, persenjataan rudal menyerupai TOW, Javelin, senapan berat, mortal, dan senjata lain-lain kepada SDF Kurdi.

Memang militer Amerika Serikat kali ini tak membantu di garis depan. Namun membantu dalam intelijen dan dukungan pesawat tempur udara.

Ketika Arab Saudi dan liga Arab berperang dengan Syiah Houthi di Yaman.

Memang militer Amerika Serikat kali ini tak membantu di garis depan membantu Arab Saudi. Namun AS tetap membantu dalam intelijen di udara.

Masih banyak lagi pertolongan yg diberikan AS kepada negara-negara sekutunya. Tak hanya militer tetapi juga uang gratis setiap tahunnya.

Teman-teman bisa melihat daftar lebih dari 80 negara yg diberikan pertolongan keuangan setiap tahun oleh Amerika Serikat di link berikut ini.

Tujuan AS menawarkan pertolongan kepada Sekutu untuk memastikan negara-negara aliansi sahabatnya menjadi kuat, kaya dan tangguh. Secara praktis. Apabila negara sekutu AS kuat, maka sang tuan majikan pun menjadi lebih kuat.


Pendapat Israel yaitu anak emas Amerika Serikat. Itu tak selalu benar apabila dikaitkan dengan konteks yg lebih besar.

Karena apabila melihat dari sejarah yg ada. Amerika Serikat tak pernah mengirimkan tentara dalam jumlah besar saat Israel terdesak perang melawan Liga Arab. Faktanya Israel berperang sendiri.

Tak menyerupai negara Korea Selatan, Jepang, Afghanistan, Kuwait, Timur Tengah, Kamerun, Nigeria, Eritrea, Uni Eropa, Australia, dll. Amerika Serikat membantu dengan penempatan markas-markas militer AS yg terdiri dari ribuan tentara bercokol disana dan melindungi sekutu NATO dengan rudal-rudal perisai THAAD yg dioperasikan oleh US Army.

Jika disimpulkan, seharusnya negara-negara lain yg menjadi sekutu Amerika Serikat selayaknya juga disebut ‘ANAK EMAS’. Bukan hanya Israel saja. 

Sudah menjadi insting Amerika Serikat untuk melindungi negara-negara sekutunya supaya memastikan dirinya tetap menjadi SUPER POWER. 

Jenderal AS Chuck Wald ditanya mengapa Amerika Serikat menawarkan begitu banyak uang di Israel.

Chuck menyampaikan :

Yang benar yaitu bahwa kita tidak menawarkan uang begitu banyak. Kita harus menawarkan uang yang lebih banyak untuk alasan egois. Setiap dolar yang kita berikan kepada Israel. Pada dasarnya untuk pertahanan kita sendiri sebagai proposisi nilai demi mendukung Amerika Serikat.

Saya pernah ke Israel beberapa kali, Ini yaitu negara yg baik dan hebat. Mereka (orang-orang Israel) luar biasa dan mengagumkan. Saya memberikan pendapat argumen ini atas dasar keamanan Amerika Serikat.

Israel tak pernah meminta kami untuk mendirikan pangkalan markas pasukan. Karena Israel bisa menjaga dirinya sendiri. Mereka hanya meminta uang, informasi dan perlengkapan teknologi persenjataan. Amerika Serikat tahu ini yaitu jalan dua arah menguntungkan. Israel memberi banyak balasan. Sahutnya.

Lalu, mengapa Amerika Serikat mau saja menawarkan pertolongan keuangan $ 1 – 4 miliar atau sekitar Rp 43 triliun rupiah – Rp 63 triliun rupiah per tahun) kepada Israel.

Uang sebesar $1-4 miliar nampak terlihat banyak. Tapi apabila dibandingkan pendapatan ekspor dan APBN Israel ini bukanlah uang yg besar bagi orang-orang Israel.

Jika Israel mau, tanpa Amerika Serikat pun, Israel bisa mendapat uang tersebut dari kegiatan perdagangan & bisnis internasional. Israel dikenal hebat berdagang walaupun di embargo 57 negara Islam. 

Tahukah anda. Setiap dolar yg diberikan oleh AS kepada Israel dan seluruh sekutu-sekutunya masuk dalam sebuah perjanjiaan menurut dimana diwajibkan membelanjakan dana uang gratis tersebut untuk membeli produk-produk dari Amerika Serikat. Entah itu obat, senjata, bibit, makanan, minuman, snack kuliner untuk mencegah kelaparan, dll.    

Terkhusus untuk Israel, pertolongan senilai $1-4 miliar pertahun dipakai untuk membeli persenjataan produk-produk Amerika Serikat. Seperti F-35 Lightining, pesawat Hercules, kendaraan beroda empat perang Humvee, helikopter, pesawat tempur F-15, F-16, dll. Itupun kalau sudah hingga dikirimkan ke Israel, teknologi persenjataan militer milik AS yg dibeli tersebut. Pada alhasil dioprak-oprek oleh Israel menjadi versi mereka sendiri yg lebih mematikan. 


Jadi sumber daya keuangan yg diberikan kepada Israel itu juga menguntungkan ekonomi Amerika Serikat. Dan, Israel bahagia melakukannya.

Sekaligus pertolongan ini untuk mencerminkan situasi strategis di Timur Tengah untuk mencegah perkembangan bagi musuh-musuh Amerika Serikat menyerupai Taliban, Al-Qaedah, Islamic State, Hizzbullah dan grup Syiah menyerupai Suriah dan Iran yg bercita-cita menghancurkan Amerika Serikat. Kebetulan, AS juga mempunyai musuh yg sama menyerupai Israel.

Terakhir, alasan mengapa AS menawarkan pertolongan kepada Israel :


Foto : Penampakan kota Israel di padang pasir Timur Tengah
Israel yaitu salah satu negara dengan teknologi paling maju di dunia. 

Semua orang paham ini, investor bisnis sudah mengerti dengan terperinci kepiawaian orang-orang Israel. Pendidikan universitas di Israel begitu maju dengan penelitian riset R & D tertinggi nomor #1 di dunia, Israel melahirkan begitu banyak ilmuwan, insinyur, professor, pebisnis cerdas, dan peraih nobel bergengsi tertinggi di dunia walaupun jumlah penduduknya hanya sekitar 8.907.000 orang saja.




Ada banyak proyek mutakhir berteknologi tinggi di kembangkan di Israel. Seperti senjata laser energi terarah, rudal Arrow, rudal David Sling, sistem intelijen pengintaian, cyber defense, chip berkemampuan kecerdasan buatan AI, Komputer quantum, virus stuxnet, robot drone, dll.

Amerika Serikat membutuhkan Israel untuk berbagi senjata-senjata semacam ini untuk menghadapi perkembangan teknologi musuhnya menyerupai China dan teknologi Rusia yg semakin rumit untuk dikejar.

Robot Curiosity milik NASA Amerika Serikat tak akan bisa berjalan di planet Mars apabila tanpa pertolongan teknologi Israel.

Dipastikan banyak tentara Amerika Serikat terluka parah dan meninggal dunia apabila tanpa pertolongan teknologi anti ledakan IED, sistem trophy proteksi anti-rudal, armor anti-ledakan tank, dan rompi antipeluru yg dikembangkan di Israel.

Rudal THAAD dan PATRIOT tak akan bisa menandingi kemampuan Rusia apabila tanpa pertolongan dari pengembangan rudal ARROW dan DAVID SLING milik Israel.


Pebisnis-pebisnis Amerika Serikat dipastikan banyak gagal bersaing ekonomi dengan China apabila tanpa pertolongan startup-startup Israel.

Amerika Serikat dipastikan kesulitan membuat senjata laser apabila tanpa pertolongan teknologi Israel. begitupun dengan mortal yg bisa menembak lebih jauh. Semuanya berkat kerjasama pertolongan Israel-Amerika Serikat yg saling menguntungkan.

Artikel Lainnya :


Chuck Wald dari angkatan udara Amerika Serikat menyampaikan :

Semua ini menjelaskan mengapa saya merasa jengkel kepada orang-orang muda di Amerika Serikat (Seperti anti-semits dan pemboikot BDS). Yang ingin merusak, melemahkan dan menghancurkan pertolongan AS ke Israel. Mereka mengesampingkan memakai budi jahat. Kita harus menghukum demokrasi terbuka bebas yaitu perusak diri kita sendiri.

Kita harus menawarkan Israel pertolongan (uang) tanpa syarat. Itu menyelamatkan darah kita yg berharga.

Darah kita (Amerika Serikat). Sahutnya.

Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU

Sumber https://www.afrid-fransisco.id/