Kecepatan Saluran Internet

Baca Juga

Bab 3 MENGENAL KECEPATAN AKSES INTERNET

A.  Pengertian Kecepatan Akses Internet

Kecepatan susukan internet yaitu kecepatan transfer data pada ketika melaksanakan jalur internet. Terdapat dua macam kecepatan susukan internet, yaitu downstreamdanupstream. Downstream merupakan kecapatan pada ketika kita mengambil datadata dari server internet ke computer kita. Misalnya, ketika kita masuk ke search engine, browsing, dan lainlain. Adapun upstream yaitu kecepatan transfer data yaitu ketika kita mengirimkan data dari computer ke server. Baik downstream maupun upstream mempunyai satuan kecepatan transfer yaitu bps (bit per sekon). Artinya, banyaknya bit data yg dipindahkan dari satu computer ke computer lain tiap detiknya.

Bit, akronim dari Binary Digit. Satuan bit ditulis dengan abjad kecil (b). contohnya 1 Kb (dibaca  1 kilo bit). Sedangkan byte yaitu kumpulan dari bit. Dimana 1 B = 8 b. satuan byte ditulis dengan huruf  besar  (B). contohnya 1 KB (dibaca 1 kilo byte). 1 Mbps dibaca 1 Mega bit per sekon. 1 MBps dibaca 1 Mega byte per sekon.

8 bit setara dengan 1 Byte

1 Byte         =     8 bit

1 Kilobyte   =     1024 Byte (1000 B)

1 Megabyte =     1024 Kilobytes (1000 KB)

1 Gigabyte  =     1024 Megabytes (1000 MB)

1 Terabyte  =     1024 Gigabytes (1000 GB)

Dalam perpindahan data dari satu computer ke computer lain di internet, kecepatan transfer data merupakan hal yang sangat dipertimbangkan. Biasanya kita ingin data yg diminta itu cepat datang untuk kita gunakan atau pelajari. Cepat lambatnya perpindahan data dari sebuah komputerserver di internet ke computer kita sangat bergantung pada kecepatan transfer data provider yg kita gunakan. Kecepatan satu computer ke computer lain dalam tiap detiknya.

Ada beberapa komponen yg memilih kecepatan transfer data, yaitu bandwidth, server proxy backbone, dan keamanan data.

1. Bandwidth

Bandwidth yaitu lebar saluran data yg lewati secara bersamasama oleh datadata yg ditransfer. Bandwidth sanggup dianalogikan sebagai sebuah jalan yg dilewati kendaraan secara bersamaan. Bagaimana apabila kendaraan yg lewat sama banyak? Tentu gerakannya menjadi lebih lambat. Coba pikirkan bagaimana biar kendaraan yg padat, sanggup bergerak cepat? Tentu caranya antara lain memperlebar jalan. Kita perlu mengetahui bandwidth yg dimiliki oleh sebuah ISP untuk mengetahui kemampuan ISP mentransfer data.

Bandwidth paling banyak digunakan sebagai ukuran kecepatan pemikiran data. Tetapi apa itu bandwidth sebenarnya? Bandwidth yaitu suatu ukuran dari banyaknya info yg sanggup mengalir dari suatu kawasan ke kawasan lain dalam suatu waktu tertentu. Bandwidth sanggup digunakan untuk mengukur baik pemikiran data analog maupun pemikiran data digital. Sekarang lebih menjadi umum kalau kata bandwidth lebih banyak dipakaikan untuk mengukur pemikiran data digital.

Satuan yg digunakan bandwidth yaitu bit per second atau sering disingkat sebagai bps. Seperti kita tahu bahwa bit atau binary digit yaitu basis angka yg terdiri atas angka 0 dan 1. Satuan ini menggambarkan seberapa banyak bit
(angka 0 dan 1) yg sanggup mengalir dari satu kawasan ke kawasan yg lain dalam setiap detiknya melalui suatu media.

Ternyata konsep bandwidth tidak cukup untuk menjelaskan kecepatan jaringan dan apa yg terjadi di jaringan. Untuk itulah konsepthroughput muncul. Throughput yaitu bandwidth positif yg terukur pada suatu ukuran waktu tertentu dalam suatu hari memakai rute internet yg spesifik ketika sedang mendowload suatu file. Bagaimana cara mengukur bandwidth? Dan bagaimana hubungannya dengan throughput? Seperti telah diulas di atas, bandwidth yaitu jumlah bit yg sanggup dikirimkan dalam satu detik.

Sedangkan throughput walaupun mempunyai satuan dan rumus yg sama dengan bandwidth, tetapi throughput lebih pada menggambarkan bandwidth yg bersama-sama (actual) pada suatu waktu tertentu dan pada kondisi dan jaringan internet tertentu yg digunakan untuk mendownload suatu file dengan ukuran tertentu.

Dengan hanya memakai bandwidth sebagai patokan, contohnya kita memakai Telkom speedy (32 Kbps) untuk mendownload file sebesar 64KB (kilo bytes) seharusnya bias didownload dalam waktu sekedip mata atau satu detik, tetapi sehabis diukur ternyata memerlukan waktu 4 detik. Makara kalau ukuran file yg didownload yaitu 64kb, sedangkan waktu downloadnya 4 detik, maka bandwidth yg bersama-sama atau bias kita sebut throughput yaitu 64kb/4 detik = 16 kbps.

Sayangnya, throughput lantaran banyak alasan, kadang sangat jauh dari bandwidth maksimum yg mungkin dari suatu media. Beberapa factor yg memilih bandwidth dan troughput, antara lain :

1. Piranti jaringan
2. Tipe data yg ditransfer
3. Topologi jaringan
4. Banyaknya pengguna jaringan
5. Spesifikasi computer client/user
6. Spesifikasi computer server
7. Induksi listrik dan cuaca, dan alasanalasan lain.

Dengan memahami konsepkonsep tersebut kita sanggup mulai memperhitungkan keperluan kecepatan koneksi internet kita yg sesungguhnya dan pilihan koneksi yg diperlukan. Bukan hanya lantaran tergoda iklan yg menebarkan komitmen bandwidth yg tinggi dengan harga yg murah.

Kecepatan transfer data dalam dunia komputer dan telekomunikasi yaitu data dalam bit yg melewati suatu medium dalam satu detik. Umumnya dituliskan dalam bit per detik (bit per second) dan disimbolkan bit/s ataubps bukan bits/s. seringkali disalhakn dengan bytes per second atau B/s atau Bps.

Tabel Kecepatan Transfer Data

Kecepatan	Simbol	Keterangan	Aplikasi
1.000 bit/s	1 kbit/s atau 1 kbps	1 kilobit atau seribu bit per detik.	Ratarata kecepatan internet dialup ketika ini yaitu 56 kbps.
1. 000. 000 bit/s	1 Mbit/s atau 1 Mbps	1 megabit atau sejuta bit per detik.	Kecepatan transfer data melalui komunikasi tanpa kabel (wireless) pada 2.4 GHz yaitu 2 Mbps sedangkan kecepatan sebuah switch standar yaitu 100 bps.
1. 000. 000. 000 bit/s	1 Gbit/s atau 1 Gbps	1 gigabit atau satu milyar bit per detik.	Kecepatan sebuah switch dengan teknologi Gigabit yaitu 1 Gbps.
1. 000. 000. 000. 000 bit/s	1 Tbit/s atau 1 Tbps	1 terabit atau satu triliun bit per detik.	Belum ada.

Apabila kita mempelajari kecepatan transfer data maka kita tidak akan lepas dari istilahistilah download, upload, downstream, upstream dan usage. Mari kita bahas arti dari istilahistilah tersebut.

1. Download yaitu aktivitas menyalin data/file/aplikasi dari sebuah komputer yg terhubung dalam sebuah jaringan ke komputer local. Untuk melaksanakan aktivitas download pengguna komputer harus melaksanakan permintaan terhadap data/ file/ aplikasi tersebut pada suatu halaman web.
2. Upload yaitu kebalikan dari proses download. Makara upload sanggup diartikan sebagai aktivitas menyalin data/ file/ aplikasi dari komputer local ke internet (server).
3. Downstream yaitu kecepatan pemikiran data ketika pelanggan sedang melaksanakan download dengan kecepatan maksimum hingga dengan 284/512 Kbps.
4. Upstream yaitu kecepatan pemikiran data ketika pelanggan sedang melaksanakan upload dengan kecepatan maksimum hingga dengan 64 Kbps.

2. Server Proxy

Untuk mempermudah pelayanan, maka alamat pelanggan harus tersimpan dengan baik. Server Proxy berfungsi untuk menyimpan alamatalamat favorit pelanggan. Dengan adanya server proxy, pelanggan sanggup mengakses websitewebsite favoritnya dengan lebih cepat. Mengapa demikian? Hal ini disebabkan server tersebut menyimpan halamanhalaman web yg sering dikunjungi. Sehingga kalau pelanggan mengunjungi website favoritnya, pelanggan tidak perlu dengan server website tersebut, tetapi cukup terhubung pribadi dengan server proxy ISP. Server proxy akan menghemat penggunaan bandwidth lantaran pelanggan tidak perlu lagi terkoneksi pribadi ke website yg sering dikunjungi.

3. Backbone

Backbone yaitu saluran koneksi utama jaringan ISP dengan internet.membuat sebuah backbone memerlukan teknologi yg tinggi dan dana yg besar. Kebanyakan ISP menyewa backbone dari perusahaan lain atau memakai bersamasama dengan ISP lain. Penggunaan backbone secara bersamasama sanggup menghemat biaya namun mengurani kecepatan susukan masingmasing ISP.

4. Keamanan Data

Data yg dipindahkan tentu harus kondusif dari gangguan baik berupa kelengkapan data maupun kualitas data. Untuk itu system jaringan perlu menyediakan pengamanan data. Transaksi internet rawanterhadap pembajakan. Oleh lantaran itu kita pelu mengetahui apakah sebuah ISP memakai firewell untuk keamanan transaksi online atau tidak. Hal ini besar lengan berkuasa kepada kecepatan susukan data terutama pada ketika kita upload (memasukkan data dari komputer server di internet) dan download (mengambil data dari internet), sehingga proses tersebut akan beralan dengan lancer. Layanan yang diberikan ke ita juga perlu tahu, layanan apa saja yg disediakan oleh sebuah ISP. Apakah ISP tersebut mengatakan account email, berapa besar account email yg disediakan, apakah ISP tersebut dilengkapi dengan spam filter, dan banyak sekali layanan yg lain. Hal ini berfungsi untuk kecepatan susukan internet terutama dalam penggunaan email yg cepat dan besarnya kapasitas account yg sanggup digunakan sehingga penggunaan layanan ini sanggup kita gunakan dengan maksimal.

B. Faktor yang Memengaruhi Kecepatan Akses Internet

Saat kita mengakses internet kadang terasa lambat. Banyak faktor yg memengaruhi kecepatan susukan internet tersebut. Koneksi internet memakai banyak perangkat dari penyedia layanan yg berbeda. Berikut ini factorfaktor yg memengaruhi kecepatan susukan internet.

a. Unit Komputer

Komputer sangat berperan dalam kecepatan susukan internet lantaran di dalam komputer ada hardisk, RAM, dan Processor yg berperan penting pada proses kerja komputer tersebut. Bila hardisk digunakan berkecepatan rendah maka kecepatan susukan internet pun juga rendah, begitu juga bila memakai RAM atau processor yg kecepatannya rendah, ini sangat memngaruhi kecepatan susukan internet.

b. Modem

Modem juga sangat memengaruhi kecepatan susukan internet. Modem mempunyai kecepatan yg berbedabeda. Modem yg sering digunakan adalam modem yg berkecepatan 56 kbps.

c. Jaringan Komunikasi yang Digunakan untuk Akses Internet

Untuk mengakses internet kita bisa memakai layanan line telepon, CDMA, GPRS, dan satelit. Masingmasing layanan tersebut mempunyai kecepatan yg berbedabeda. Kecepatan yg paling rendah yaitu memakai line telepon.

d. Besar Bandwidth

Bandwidth yaitu luas atau lebar cakupan frekuensi yg digunakan oleh sinyal dalam medium transmisi. Bandwidth biasanya diukur dengan hertz. Semakin besar bandwidth yg disediakan oleh ISP, maka semakin cepat pula susukan internetnya.

e. Jumlah Pengguna yang Mengakses Server secara Bersamaan

Kecepatan susukan internet pada jamjam tertentu biasanya sangat lambat, ini dikarenakan banyaknya pengguna internet yg mengakses internet secara bersamaan. Pada jam 08.00 – 15. 00 WIB biasanya jaringan internet sedang sibuksibuknya. Untuk itu bila tidak mendesak lebih baik mengakses internet diluar jam tersebut.

3. Cara Mengukur Kecepatan Akses Internet

Halhal yg perlu diperhatikan biar pengukuran susukan internet kita akurat, antara lain :

1. Jika komputer kita berada dalam suatu jaringan dan semua komputer terhubung dengan internet. Lebih baik pastikan komputer yg lain tidak sedang melaksanakan download atau upload dan lebih baimk lagi dimatikan komputer selain server.
2. Sebaiknya kita melaksanakan koneksi internet pada PC router atau server saja ika tidak memungkinkan mematikan komputer yg lain. Kita hanya tinggal menonaktifkan jaringan local.
3. Pastikan komputer kita higienis dari gangguan semua virus, spam atau spyware.

Setelah halhal di atas sudah kalian kerjakan, maka kini waktunya untuk melaksanakan pengukuran kecepatan susukan internet. Caranya yaitu silahkan buka web CJYNet. Dengan memakai web ini kalian sanggup mengukur kecepatan koneksi memakai web browser, baik untuk susukan via modem, leased line (Astinet), ADSL, cable modem, dan lainlain. Pengukuran dengan CJY_Net relatife lebih akurat lantaran memakai jaringan internal. Jika Anda memakai modem 56 kbps, dan saluran telepon kalian cukup bagus, maka kecepatan koneksi >40 kbps. Jika kecepatannya jauh di bawah nilai tersebut mungkin driver modem yg kalian pakai tidak cocok. Jika terjadi kesalahan silahkan lakukan Refresh.

C. Jenis Kecepatan Akses Internet

Kecepatan susukan akan sangat bergantung pada teknologi jaringan di sekitar jarak/kondisi lingkungan ketika koneksi internet dilakukan. Adanya perkembangan teknologi info dan komunikasi ketika ini memungkinkan kita sanggup mengoneksikan komputer dengan internet melalui beberapa cara. Terdapat beberapa pilihan tipe/jenis kecepatan internet yg sanggup digunakan. Berikut yaitu kecepatan internet sesuai dengan saluran yg dipilih.

1. Koneksi DialUp (melalui jalur PSTN)

Sebelum ada handphone, umumnya komunikasi dilakukan melalui saluran telepon. Kita bisa mengakses internet dengan cara menghubungkan komputer ke kabel telepon rumah melalui modem analog (konvensional). Cara ini lebih sering disebut dengan koneksi dial up. Dialup melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) yaitu cara kita terhubung ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telepon regular (PTSN), contohnya yaitu “Telkomet Instan” dari ISP Telkom.

Dahulu, koneksi dial up sering digunakan oleh orangorang yg menginginkan susukan internet dari rumah sendiri. Kecepatan susukan internet yg dihasilkannya tergolong rendah untuk ukuran jaman sekarang, yaitu maksimal 56 kbps. Jadi, masuk akal kalau kini banyak ditinggalkan oleh konsumennya lantaran ada pilihanpilihan lain dari ISPISP kini yg menjanjikan kecepatan yg lebih baik.

2. Koneksi ADSL

ADSL (Asymetric Digital Subdcriber Line) yaitu suatu teknologi modem yg bekerja pada frekuensi antara 34 kHz hingga 1104 kHz. Inilah penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem konvensional (yg bekerja pada frekuensi dibawah 4 kHz). Keuntungan ADSL  adalah mengatakan kemampuan susukan internet berkecepatan tinggi dan suara/fax secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran telepon dan saluran modem).

Bandwidth maksimum yg didapat apabila kita memakai susukan internet memakai ADSL, sebagai berikut.

a. Untuk line rate 384 kbps, bandwidth maksimum yg didapatkan mendekati 337 kbps.

b. Untuk line rate 384 kbps, throughput ratarata (kecepatan download) yg bisa didapatkan sekitar 40 Kb/s.

c. Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yg didapatkan menedekati 450 kbps.

d. Untuk line rite 512 kbps, throughput ratarata (kecepatan download) yg bisa didapatkan sekitar 52 Kb/s.

Contoh koneksi ADSL yaitu “Speedy” dari Telkom. Dibandingkan koneksi dial up, koneksi AD jauh lebih cepat sehingga banyak yg beralih ke layanan koneksi ini.

3. Koneksi GPRS

Saat ini handphone telah menjadi alat komunikasi yg sangat popular, bahkan meninggalkan kejayaan telepon lantaran kelebihannya pada mobilitas dan individualitas. Dalam hal biaya yg harus dikeluarkan juga lebih fleksibel daripada berlangganan telepon rumah (maksudnya murah atau mahalnya bisa diatur sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan). Dalam perkembangannya, handphone terusmenerus mengalami kemajuan teknologi dengan dibenamkannya fiturfitur yg makin canggih di dalamnya. Salah satunya yaitu teknologi komunikasi data. Teknologi komunikasi data yg ketika ini masih umum dan tetap dipertahankan ada (utamanya pada handphonehandphone kelas menengah ke bawah) yaitu GPRS, yg memungkinkan si pemilik handphone berkirim pesan MMS dan mengakses internet dengan cukup baik.

GPRS (General Packet Radio Service) yaitu komunikasi data dan bunyi yg dilakukan dengan memakai gelombang radio. GPRS mempunyai kemampuan untuk mengkomunikasikan data dan bunyi pada ketika alat komunikasi bergerak (mobile). System GPRS sanggup digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yg berkaitan dengan email, data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing) internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan IS136, walaupun jaringan GPRS ketika ini terpisah dari GSM.

Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps, sehingga memungkinkan susukan internet, pengiriman data multimedia ke komputer, notebook dan handheld computer. Namun, dalam implementasinya, hal sangat tergantung faktorfaktor sebagai berikut.

• a. Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS.
• b. Software yg dipergunakan.
• c. Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yg digunakan.

Ini menjelaskan mengapa pada saatsaat tertentu di lokasi tertentu susukan GPRS terasa lambat, bahkan lebih lambat dari susukan CSD yg mempunyai kecepatan 9,6 kbps.

4. Koneksi 3G

3G (dibaca ; triji) yaitu akronim dari thirdgeneration technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless). 3G sebagai sebuah solusi nirkabe bisa mengatakan kecepatan susukan internet sebesar.

• a. 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile)
• b. 384 Kbps untuk kondisi berjalan (pdestrian)
• c. 2 Mbps untuk ondisi statik di suatu tempat

Jaringan 3G bukan merupakan upgrade dari 2G; operator 2G yg bekerjasama dengan 3GPP perlu untuk mengganti banyak komponen untuk bias mengatakan layanan 3G. sedangkan operator 2G yg berfiliasi dengan teknologi 3GPP2 lebih gampang dalam upgrade ke 3G lantaran banyak sekali network elemennya sudah didesain untuk kearah layanan nirkabel pita lebar (broadband wireless). Jaringan telepon telekomunikasi seluler telah meningkat menuju penggunaan layanan 3G dari 1999 hingga 2010. Jepang yaitu Negara pertama yg memperkenalkan 3G secara nasional dan transisi menuju 3G di Jepang sudah dicapai pada tahun 2006. Setelah itu Korea menjadi pengadopsi jaringan 3G pertama dan transisi telah dicapai pada awal tahun 2004 dan memimpin dunia dalam bidang telekomunikasi.

5. Koneksi HSDPA

HSDPA (HighSpeed Downlink Packet Access) adalah sebuah protokol telepon genggam dan kadangkala disebut sebagai teknologi 3,5G. HSDPA fase pertama berkapasitas 4,1 Mbps. Kemudian menyusul fase 2 berkapasitas 11 Mbps dan kapasitas maksimaldownlink peak data rate hingga mencapai 14 Mbit/s. Teknologi ini dikembangkan dari WCDMA (3G). HSDPA mengatakan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications System (UMTS/3G) yang memungkinkan untuk penggunaan kapasitas data yang lebih besar (sampai 14,4 Mbit/detik arah turun). Hingga kini penggunaan teknologi HSDPA hanya pada komunikasi downstream (arah bawah) menuju telepon genggam.

Dalam hal kecepatan download dikatakan bahwa:

• Di lingkungan perumahan teknologi ini sanggup melaksanakan unduh data hingga berkecepatan 3,7 Mbps.

• Dalam keadaan bergerak seseorang yang sedang berkendaraan di jalan tol berkecepatan 100 km/jam sanggup mengakses internet berkecepatan 1,2 Mbps.

• Di lingkungan perkantoran yang padat pengguna sanggup menikmati streaming video dengan asumsi kecepatan 300 Kbps.

Kelebihan HSDPA yaitu mengurangi tertundanya pengunduhan data (delay) dan mengatakan umpan balik yang lebih cepat ketika pengguna memakai aplikasi interaktif seperti mobile office atau susukan Internet kecepatan tinggi untuk penggunaan kemudahan permainan atau mengunduh audio dan video. Kelebihan lain HSDPA, meningkatkan kapasitas sistim tanpa memerlukan spektrum frekuensi tambahan. Hal ini menjadikan berkurangnya biaya layanan mobile data secara signifikan.

6. Koneksi WiFi

Pernahkan kalian melihat sambungan komunikasi tanpa kabel? Teknologi itu dikenal dengan Wirelless Fidelity (WiFi). Teknologi jaringan tanpa kabel memakai frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz. WiFi mempunyai pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks – WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, ibarat 802.16 g, ketika ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut memperlihatkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.

WiFi (Wireless Fidelity) yaitu koneksi tanpa kabel ibarat handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya sanggup mentransfer data dengan cepat dan aman. WiFi tidak hanya sanggup digunakan untuk mengakses internet, WiFi juga sanggup digunakan untuk menciptakan jaringan tanpa kabel di perusahaan. Karena itu banyak orang mengasosiasikan WiFi dengan “Kebebasan” lantaran teknologi WiFi mengatakan kebebasan kepada pemakainya untuk mengakses internet atau mentransfer data dari ruang meeting, kamar hotel, kampus, dan cafécafé yang bertanda “WiFi Hot Spot”. Juga salah satu kelebihan dari WiFi yaitu kepraktisan,tidak perlu repot memasang kabel network. Untuk persoalan kecepatan tergantung sinyal yang diperoleh.

7. Koneksi Wireless Broadband

Wireless Broadband memungkinkan susukan internet broadband ke banyak sekali perangkat. Termasuk ponsel, komputer notebook, dan PDA. Dari segi mobilitas, Wireless Broadband juga dinilai lebih efisien ketimbang WiFi yang kini menjadi standar internet nirkabel. Jangkauan WiFi masih terbatas kirakira hingga 100 meter, sementara Wibro diklaim sanggup diakses hingga jarak 1 kilometer dari stasiun pemancarnya.

Akses Wireless Broadband juga disebut masih bisa diterima di dalam kendaraan berkecepatan 60 kilometer per jam. WiBro dikembangkan Samsung bersama dengan Electronics and Technology Research Institute (ETRI) dan telah menerima akta dari Wimax Forum. Teknologi ini bisa mengirim data dengan kecepatan hingga 50 Mbps. Kecepatan transfer data bisa mengungguli kecepatan transfer data berplatform HSDPA yang mempunyai kemampuan mengirim data hingga 14 Mbps.

8. Koneksi LAN

Salah satu cara untuk terhubung ke internet yaitu dengan menghubungkan komputer Anda ke jaringan komputer yang terhubung ke internet. Cara ini banyak digunakan di perusahan, kampuskampus, dan warnetwarnet. Sebuah komputer yang dijadikan server (komputer layanan) di hubungkan ke internet. Komputer lain di jaringan tersebut kemudian dihubungkan ke server tersebut. Biasanya komputer yang berfungsi sebagai server dihubungkan dengan sebuah Internet Service Provider (ISP) melalui kabel telepon atau melalui antena. Sedangkan untuk menghubungkan komputer ke komputer server dilakukan dengan memakai kartu LAN (LAN Card) dan kabel koaksial (UTP).

Local Area Network biasa disingkat LAN yaitu jaringan komputer yang jaringannya hanya meliputi wilayah kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet memakai perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, ketika ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wifi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.

9. TV Kabel

Pernahkan kalian mendengar Televisi/TV kabel? Siaran TV sering memperlihatkan perangkat TV kabel. Jaringan TV kabel untuk menghubungkan komputer ke internet telah banyak digunakan. Televisi kabel dinilai cocok terutama untuk pengguna internet dari kalangan keluarga (rumah tangga). Kelebihan mengakses internet dengan memakai jaringan TV kabel sanggup mengakses internet setiap ketika dan bebas dari gangguan telepon sibuk.

Jaringan TV kabel ini sanggup digunakan untuk koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar sanggup memakai modem kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (ethernet card).

Di dalam jaringan rumah, kabel dari “TV kabel” memakai kabel koaksial dan dipasang sebuah “pemisah saluran” (splitter) kabel. Setelah kabel dari jaringan (cable network) melewati splitter, kabel tersalur dalam dua saluran, satu ke TV dan satu lagi ke modem kabel. Dari modem kabel gres menuju kartu ethernet dan kemudian ke komputer.

(Sumber:https://oltikblog.wordpress.com/bab3/)