Soal UKAI dan Pembahasannya pdf Edisi 51
Dibawah ini merupakan teladan soal Uji Kompetensi (UKOM) Farmasi / UKAI Edisi Ke 51 Beserta Kunci Jawabannya lengkap
 |
| soal Uji Kompetensi Apoteker Indonesia |
Hi teman-teman semua, berikut ini ialah sebuah teladan soal Uji Kompetensi Apoteker beserta kunci jawaban dan pembahasannya. Selamat belajar
1. Seorang perempuan yang berusia 38 tahun tiba ke Apotek.X. Pasien tersebut menyampaikan ia mengeluh nyeri dan kaku pada pergelangan tangan, kaki dan juga lututnya, terutama pada pagi hari. Selain itu pasien merasa lelah akhir-akhir ini dan berat badannya mengalami penurunan. Pasien juga mengeluh pilek dan flu. Hasil pengkajian riwayat terdahulu bahwa pasien mengakui mempunyai penyakit ginjal.
Sebagai apoteker yang profesional, obat apakah yang Saudara pilihkan untuk pasien tersebut?
A. Ibuprofen
B. Kalium diklofenak
C. Kombinasi rituximab dan methotrexate
D. Paracetamol
Jawaban : C. Kombinasi rituximab dan methotrexate
Pembahasan :
Rituximab diberikan dalam kombinasi dengan methotrexate. Rituximab diberikan sebagai dua infus 1000 mg IV dipisahkan selama 2 minggu. Rituximab dipakai dengan methotrexate untuk mengobati rheumatoid arthritis moderat hingga dengan berat. Rituximab biasanya dipakai untuk rheumatoid kalau sesudah obat lain tidak bekerja.
2. Seorang pasien perempuan yang berusia 46 tahun dengan BB=60 kg dan tinggi 157 cm tiba ke sebuah apotek dan ingin membeli obat flu. Apoteker kemudian menanyakan riwayat penyakit pasien tersebut. Pasien tersebut menyampaikan bahwa ia menderita hipertensi, terkadang tensinya 180/90 mmHg. Kemudian Apoteker tersebut memberitahukan bahwa obat flu tersebut tidak bisa dikonsumsi bagi pasien hipertensi. Namun pasien tersebut tetap saja ingin membelinya dengan alasan obat tersebut sangat cocok untuk dirinya.
Kandungan apa yang terdapat dalam obat flu yang sanggup memicu terjadinya stroke hemoragik/ perdarahan pada perempuan tersebut?
A. Fenilpropanolamin
B. Paracetamol
C. Codein
D. Pseudoefedrin
Jawaban : A. Fenilpropanolamin
Pembahasan :
Phenylpropanolamine ialah obat dekongestan yang berfungsi melaksanakan vaskonstriksi pembuluh darah (vena dan arteri) dalam tubuh. Sehingga kandungan obat tersebut akan memicu peningkatan tekanan darah serta berisiko terjadi kompilkasi berupa stroke
3. Pasien pria yang berusia 56 tahun tiba ke apoteker dengan menyampaikan keluhan batuk kering semenjak mengkonsumsi obat. Pasien mengaku bahwa ia penderita hipertensi stage II dan sedang menjalani terapi kombinasi obat antihipertensi semenjak 1 seminggu terakhir. Saudara sebagai apoteker profesional memperkirakan pasien mengalami batuk kering jawaban salah satu efek samping obat dari yang dikonsumsinya.
Obat antihipertensi manakah yang mengakibatkan efek samping diatas?
A. Furosemid
B. Captopril
C. Losartan
D. Atenolol
Jawaban : B. Captopril
Rasional :
Cukup jelas, Captopril sanggup menawarkan efek samping berupa batuk kering yang ringan hingga sedang pada pasien yang mengkonsumsinya.
4. Seorang perempuan berumur 20 tahun dengan berat tubuh 70 kg masuk ke Rumah Sakit dengan keluhan polifagi, polidipsi dan poliuria. Saat diperiksa indeks massa tubuh pasien 33,95 dan tekanan darah 160/100 mmHg. Obat yang diberikan oleh dokter ialah Metformin, Glargin injeksi, Captopril dan Tiazid.
Apakah obat yang tidak sempurna diberikan pada pasien di atas?
A. Tiazid
B. Metfomin
C. Captopril
E. Nifedifine
Jawaban : A. Tiazid
Rasional :
Tiazid merupakan obat diuertik yang umumnya dipakai pada pasien gagal jantung. Tiazid bertugas dengan cara mengeluarkan kelebihan cairan dan garam dari dalam tubuh. Obat ini termasuk golongan diuretik.
5. Seorang pria yang berusia 58 tahun tiba ke sebuah Apotek dengan keluhan nyeri dada jago yang disertai nyeri di kawasan lengan. Saat dikaji diketahui pasien mengalami riwayat penyakit jantung serta hipertensi. Pasien menyampaikan keluhan dialami semenjak mengkonsumsi obat-obat anti hipertensi.
Menurut anda sebagai apoteker profesional, obat antihipertensi apa yang mengakibatkan pasien mengalami keluhan di atas?
A. ACE Inhibitor
B. Diuretik
C. CCB
D. Β-bloker
Jawaban : C. CCB
Pembahasan :
CCB atau disebut juga dengan Calcium channel blocker. Obat CCB ini bekerja dengan cara menghambat secara selektif masuknya ion Ca²+ yang melewati slow channel yang terdapat pada membran sel otot jantung serta pembuluh darah, sehingga akan mengakibatkan dilatasi arteri utama jantung, dan meningkatkan pengiriman oksigen ke otot jantung dengan menghambat spasme arteri koroner. Adapun efek samping dari CCB atau Calcium channel blocker salah satunya yaitu nyeri pada pergelangan sendi menyerupai lengan, perasaan sembelit, mual, sakit kepala, ruam, edema, tekanan darah rendah, ngantuk, dan pusing
6. Seorang anak perempuan dengan umur 5 tahun berat tubuh 15 kg mengeluh demam,batuk dan terlihat kesakitan. Saat diperiksa suhu tubuh pasien = 39 derajat celsius. Diagnosis dokter yaitu bisul akses nafas atas, dokter meresepkan amoxicillin sirup dan paracetamol sirup.
Bagaimana takaran obat yang saudara sebagai apoteker profesional merekomendasikan untuk pasien diatas?
a. Amoxicillin 2x sehari 125 mg & paracetamol 3x sehari 120 mg
b. Amoxicillin 3 x sehari 125 mg & paracetamol 3x sehari 120 mg
c. Amoxicillin 3x sehari 250 mg & paracetamol 2x sehari 160 mg
d. Amoxicillin 2x sehari 250 mg & paracetamol 3x sehari 160 mg
e. Amoxicillin 2x sehari 250 mg & paracetamol 2x sehari 120 mg
Jawaban : b. Amoxicillin 3 x sehari 125 mg & paracetamol 3x sehari 120 mg
Pembahasan :
Cukup jelas
7. Seorang perempuan dengan usia 31 tahun tiba ke Apotek.X dengan keluhan gampang sekali lelah, muka pucat, lemas, sakit kepala serta tidak bisa bangun terlalu lama. Pasien menyampaikan ia menderita TB dan sedang menjalani terapi kombinasi takaran tetap antituberkulosis semenjak 2,4 bulan terakhir yaitu, 2(HRZES) Kategori 2 antara lain : tablet isoniazid @300mg, kaplet rifampisin @450mg, tablet pirazinamid @500mg, tablet etambutol @250mg, dan vial streptomisin @1,5g. Anda sebagai apoteker profesional memperkirakan pasien mengalami gangguan hematologi (anemia) jawaban salah satu obat yang dikonsumsi pasien tersebut.
Obat manakah yang mengakibatkan efek samping pada pasien diatas?
a. Isoniazid
b. Etambutol
c. Rifampisin
d. Pirazinamid
Jawaban : a. Isoniazid
Pembahasan :
Isoniazid merupakan obat antibiotik yang dipakai untuk mengobati penderita TBC. Adapun efek samping yang mungkin terjadi salah satunya yaitu anemia
Sumber : Kumpulan Soal UKAI Indonesia
Baca Juga :
Demikianlah artikel yang telah kami sajikan ini yang berjudul Soal UKAI dan Pembahasannya pdf Edisi 51, semoga artikel ini bermanfaat bagi teman-teman semua, dan kami doakan semoga teman-teman sanggup lulus UKAI 100% dengan lancar, aamiin. Terimakasih atas kunjungan teman-teman semua.
