Dunia internet atau bahkan banyak juga yang menyabut dunia maya merupakan dunia gres yang ketika ini tengah ngetrend di kalangan masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak ngetren, berada di dunia maya seperti kita berada di atas awan yang sanggup melihat keadaan seluruh dunia. Semua tragedi yang bekerjasama dengan aspek kehidupan sosial, ekonomi, budaya, politik, dan agama sanggup kita pantau hanya dari genggaman kita.
Pengguna internet ketika ini di seluruh dunia mencapai 3,6 milyar. Sementara penduduk Indonesia ketika sudah mencapai 262 juta orang. 50 persen dari penduduk Indonesia atau sekitar 143 juta orang telah mengakses internet sepanjang tahun 2017, data ini dikeluarkan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia ( APJII).
Data pengguna internet di atas, dimanfaatkan oleh dunia perjuangan untuk membuatkan usahanya di dunia maya, memperlihatkan informasi wacana produknya kepada pengguna internet dengan cara menampilkan iklan. Para pengusaha memanfaatkan jasa penyedia penayangan iklan menyerupai google, bing, amazon, dll. Jasa penyedia iklan ini mengundang para blogger atau siapa saja yang mempunyai website untuk memasang iklannya di blog/website mereka.
Hal inilah yang dimanfaatkan para blogger untuk meraup uang dari internet, dengan cara memasang iklan-iklan tersebut di blognya.
Ada beberapa jenis iklan yang disediakan oleh jasa penyedia iklan menyerupai google, yaitu :
PPC ini merupakan sebuah bentuk pengiklanan yang dipasang oleh publisher atau pemilik blog dan website yang berupa banner bergambar atau text. Pemilik blog atau website akan memperoleh komisi dari setiap iklan yang diklik oleh pengunjung website tersebut. Semakin banyak jumlah klik maka penghasilan yang didapatkan oleh pemiliki website atau blog juga akan semakin besar. Namun, tidak semua klik yang dilakukan pengunjung sanggup mendatangkan komisi, alasannya ialah komisi yang dihitung ialah komisi yang berasal dari klik unik yang berasal dari pengunjung dengan ip adress unik.
Sekilas CPC ini hampir sama dengan PPC menyerupai yang telah dijelaskan di atas. Namun, CPC ini merupakan sebuah citra perhitungan/perkiraan harga iklan online yang terdapat pada sebuah website atau blog yang akan dibayarkan menurut jumlah klik yang diterima dari pengunjung baik direct traffic ataupun traffic dari serach engine menyerupai google. Kaprikornus sanggup dikatakan kalau CPC ialah asumsi komisi yang akan didapatkan pemilik blog atau website jikalau ada yang mengklik iklan, sedangkan PPC ialah komisi faktual yang diterima pemilik blog atau website tersebut.
Sekilas kita sudah sanggup mengartikan maksud dari CPM ini, kalau kita lihat dari segi bahasanya, dalam bahasa latin mille mempunyai arti 1000, maka yang dimaksud dengan CPM ini ialah sejumlah komisi yang akan dibayarkan kepada pemilik blog atau website dalam hitungan per 1000 kunjungan/view halaman. Penggunaan iklan CPM ini sanggup dibilang lebih baik dibandingkan CPC/PPC alasannya ialah kita tidak perlu mengharapkan kerendahan hati para pengunjung untuk mengklik iklan yang ada di website kita, yang perlu kita lakukan hanyalah menciptakan semoga trafik blog atau website kita lebih baik lagi, sehingga komisi yang kita terima akan lebih besar lagi.
Pada ketika ini CPA ini mayoritas dengan iklan-iklan aplikasi android yang bila pengunjung blog atau website aanda melaksanakan instalasi terhadap aplikasi tersebut, maka pemilik blog atau website akan memperoleh komisi yang besarannya bervariasi, bahkan harga tertingginya mencapai 10$ untuk setiap pengunjung yang mendownload dan menginstal aplikasi melalui website atau blog anda.
Berbeda dengan Pop-up, Pup-Under merupakan sebuah Iklan hanya akan muncul jikalau pengguna melaksanakan klik pada halaman blog, baik itu klik url ataupun hanya sekedar klik halaman kosong. Iklan ini sangat meresahkan para pengunjung blog, alasannya ialah terkadang iklan yang terbuka sangat tidak relevan dengan isi atau konten yang pada pada blog
Demikianlah bebeapa jenis iklan yang sanggup anda manfaatkan untuk memonetasi blog atau website anda. Pilihan ada pada anda sendiri, dan pastikan bahwa anda jangan hingga tergiur dengan menempatkan banyak iklan pada blog atau website anda, Karena unsur utama popularitas blog atau website ialah artikel atau kontennya bukan seberapa banyak iklan yang ada pada blog atau website tersebut.
sumber : arsblog.id
Pengguna internet ketika ini di seluruh dunia mencapai 3,6 milyar. Sementara penduduk Indonesia ketika sudah mencapai 262 juta orang. 50 persen dari penduduk Indonesia atau sekitar 143 juta orang telah mengakses internet sepanjang tahun 2017, data ini dikeluarkan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia ( APJII).
Data pengguna internet di atas, dimanfaatkan oleh dunia perjuangan untuk membuatkan usahanya di dunia maya, memperlihatkan informasi wacana produknya kepada pengguna internet dengan cara menampilkan iklan. Para pengusaha memanfaatkan jasa penyedia penayangan iklan menyerupai google, bing, amazon, dll. Jasa penyedia iklan ini mengundang para blogger atau siapa saja yang mempunyai website untuk memasang iklannya di blog/website mereka.
Hal inilah yang dimanfaatkan para blogger untuk meraup uang dari internet, dengan cara memasang iklan-iklan tersebut di blognya.
Ada beberapa jenis iklan yang disediakan oleh jasa penyedia iklan menyerupai google, yaitu :
PPC (Pay Per Click)
PPC ini merupakan sebuah bentuk pengiklanan yang dipasang oleh publisher atau pemilik blog dan website yang berupa banner bergambar atau text. Pemilik blog atau website akan memperoleh komisi dari setiap iklan yang diklik oleh pengunjung website tersebut. Semakin banyak jumlah klik maka penghasilan yang didapatkan oleh pemiliki website atau blog juga akan semakin besar. Namun, tidak semua klik yang dilakukan pengunjung sanggup mendatangkan komisi, alasannya ialah komisi yang dihitung ialah komisi yang berasal dari klik unik yang berasal dari pengunjung dengan ip adress unik.
CPC (Cost per Click)
Sekilas CPC ini hampir sama dengan PPC menyerupai yang telah dijelaskan di atas. Namun, CPC ini merupakan sebuah citra perhitungan/perkiraan harga iklan online yang terdapat pada sebuah website atau blog yang akan dibayarkan menurut jumlah klik yang diterima dari pengunjung baik direct traffic ataupun traffic dari serach engine menyerupai google. Kaprikornus sanggup dikatakan kalau CPC ialah asumsi komisi yang akan didapatkan pemilik blog atau website jikalau ada yang mengklik iklan, sedangkan PPC ialah komisi faktual yang diterima pemilik blog atau website tersebut.
CPM (Cost per Mille)
Sekilas kita sudah sanggup mengartikan maksud dari CPM ini, kalau kita lihat dari segi bahasanya, dalam bahasa latin mille mempunyai arti 1000, maka yang dimaksud dengan CPM ini ialah sejumlah komisi yang akan dibayarkan kepada pemilik blog atau website dalam hitungan per 1000 kunjungan/view halaman. Penggunaan iklan CPM ini sanggup dibilang lebih baik dibandingkan CPC/PPC alasannya ialah kita tidak perlu mengharapkan kerendahan hati para pengunjung untuk mengklik iklan yang ada di website kita, yang perlu kita lakukan hanyalah menciptakan semoga trafik blog atau website kita lebih baik lagi, sehingga komisi yang kita terima akan lebih besar lagi.
CPL (Cost per Leaad)
CPL ini merupakan sebuah pengiklanan yang unik, alasannya ialah mereka akan membayar pemilik blog atau website yang dihitung dari jumlah pengunjung blog atau website anda yang telah atau berhasil melaksanakan Pendaftaran (Sign-Up / Regestrasi). Pendaftaran biasanya hanya berupa mereka yang telah mencantumkan Nama, Email, Alamat, kontak, dsb. Biasanya komisi CPL ini mempunyai nilai yang cukup besar, bahkan pada beberapa broker iklan, mereka memperlihatkan komisi hingga 8$ untuk setiap pengunjung yang melaksanakan pendaftaran.CPA (Cost Per Action)
CPA ini ialah jenis iklan yang gres ngetren belakangan ini, terutama sehabis munculnya aplikasi-aplikasi android. CPA ialah jenis iklan yang membayar publishernya jikalau terjadi tindakan/penjualan yang dilakukan pengunjung melalui iklan yang ditampilkan di blog. Misalnya pengunjung melaksanakan pembelian produk. Sangat berbeda dengan PPC yang hanya butuh klik saja sudah mendapat bayaran.Pada ketika ini CPA ini mayoritas dengan iklan-iklan aplikasi android yang bila pengunjung blog atau website aanda melaksanakan instalasi terhadap aplikasi tersebut, maka pemilik blog atau website akan memperoleh komisi yang besarannya bervariasi, bahkan harga tertingginya mencapai 10$ untuk setiap pengunjung yang mendownload dan menginstal aplikasi melalui website atau blog anda.
Pop-Up & Pop-Under
Pop-Up diartikan sebagai iklan yang akan muncul secara tiba-tiba ketika pengunjung datangdan tanpa melaksanakan apapun, menyerupai namanya pop-up ini akan terus ada walaupun pengunjung tidak melaksanakan agresi atau acara apa-apa. Pop-up ini sangat disukai oleh pemiliki blog atau website alasannya ialah mempunyai komisi yang sangat besar. Namun, sangat dibenci oleh pengunjung, alasannya ialah pengunjung hanya ingin mencari artikel atau konten namun yang ditampilkan malah iklan yang melayang-layang.Berbeda dengan Pop-up, Pup-Under merupakan sebuah Iklan hanya akan muncul jikalau pengguna melaksanakan klik pada halaman blog, baik itu klik url ataupun hanya sekedar klik halaman kosong. Iklan ini sangat meresahkan para pengunjung blog, alasannya ialah terkadang iklan yang terbuka sangat tidak relevan dengan isi atau konten yang pada pada blog
Demikianlah bebeapa jenis iklan yang sanggup anda manfaatkan untuk memonetasi blog atau website anda. Pilihan ada pada anda sendiri, dan pastikan bahwa anda jangan hingga tergiur dengan menempatkan banyak iklan pada blog atau website anda, Karena unsur utama popularitas blog atau website ialah artikel atau kontennya bukan seberapa banyak iklan yang ada pada blog atau website tersebut.
sumber : arsblog.id
