-->
Pengertian, Definisi Dan Fungsi Css
4/ 5 stars - "Pengertian, Definisi Dan Fungsi Css" { Jangan Malas Membaca Ya } A.     Pengertian CSS       CSS adalah abreviasi dari Cascading Style Sheets . Berisi rangkaian isyara...

Pengertian, Definisi Dan Fungsi Css




{ Jangan Malas Membaca Ya }

A.    Pengertian CSS
     CSS adalah abreviasi dari Cascading Style Sheets. Berisi rangkaian isyarat yang memilih bagaimana suatu text akan tertampil di halaman web. Perancangan desain text sanggup dilakukan dengan mendefinisikan fonts (huruf), colors (warna), margins (ukuran), latar belakang (background), ukuran font (font sizes) dan lain-lain. Elemen-elemen ibarat colors (warna), fonts (huruf), sizes (ukuran) dan spacing (jarak) disebut juga “styles”. Cascading Style Sheets juga bisa berarti meletakkan styles yang berbeda pada layers (lapisan) yang berbeda. CSS terdiri dari style sheet yang memberitahukan browser bagaimana suatu dokumen akan disajikan. Fitur-fitur gres pada halaman web usang sanggup ditambahkan dengan pinjaman style sheet. Saat memakai CSS, Anda tidak perlu menulis font, color atau size pada setiap paragraf, atau pada setiap dokumen. Setelah Anda menciptakan sebuah style sheet, Anda sanggup menyimpan kode tersebut sekali saja dan sanggup kembali menggunakannya bila diperlukan.

B. Definisi CSS
   Apa itu CSSCSS (Cascading Style Sheet) yaitu salah satu bahasa desain web (style sheet language) yang mengontrol format tampilan sebuah halaman web yang ditulis dengan memakai penanda(markup laguage. Biasanya CSS dipakai untuk mendesain sebuah halaman HTML dan XHTML, tetapi kini CSS bisa diaplikasikan untuk segala dokumen XML, termasuk SVG dan XUL bahkan ANDROID.
     CSS dibentuk untuk memisahkan konten utama dengan tampilan dokumen yang mencakup layout, warna dan font. Pemisahan ini sanggup meningkatkan daya saluran konten pada web, menyediakan lebih banyak fleksibilitas dan kontrol dalam spesifikasi dari sebuah karakteristik dari sebuah tampilan, memungkinkan untuk membagi halaman untuk sebuah formatting dan mengurangi kerumitan dalam penulisan kode dan struktur dari konten, misalnya teknik tableless pada desain web.
  CSS juga memungkinkan sebuah halaman untuk ditampilkan dalam banyak sekali style dengan memakai metode pembawaan yang berbeda pula, seperti on-screenin-printby voice, dan lain-lain. Sementara itu, pemilik konten web bisa memilih link yang menghubungkan konten dengan file CSS.
     Tujuan utama CSS diciptakan untuk membedakan konten dari dokumen dan dari tampilan dokumen, dengan itu, pembuatan ataupun pemrograman ulang web akan lebih gampang dilakukan. Hal yang termasuk dalam desain web diantaranya yaitu warna, ukuran dan formatting. Dengan adanya CSS, konten dan desain web akan gampang dibedakan, jadi memungkinkan untuk melaksanakan pengulangan pada tampilan-tampilan tertentu dalam suatu web, sehingga akan memudahkan dalam menciptakan halaman web yang banyak, yang pada kesudahannya sanggup memangkas waktu pembuatan web. 

C. Fungsi CSS
   Fungsi utama css yaitu merancang, merubah, mendesain, membentuk halaman website(blog juga website). dan isi dari halaman website yaitu tag-tag html, logikanya css itu sanggup merubah tag-tag html(yang sederhana) sehingga menjadi lebih fungsional dan menarik.
   cara kerja css itu sangatlah mudah, kita hanya perlu menulis stylenya(selector id dan class tersesuaikan) maka secara otomatis akan bekerja pada document html.

Versi terbaru CSS: CSS3

Untuk ketika ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1CSS2, dan CSS3. CSS1 dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen semoga bisa ditampilkan di printer, sedangkan CSS3 yaitu versi terbaru dari CSS yang bisa melaksanakan banyak hal dalam desain website. CSS2 mendukung penentuan posisi konten, downloadable, abjad font, tampilan pada tabel /table layout dan media tipe untuk printer. Kehadiran versi CSS yang kedua diharapkan lebih baik dari versi pertama dan kedua.
CSS3 juga sanggup melaksanakan animasi pada halaman website, di antaranya animasi warna sampai animasi 3D. Dengan CSS3 desainer lebih dimudahkan dalam hal kompatibilitas websitenya pada smartphone dengan dukungan fitur gres yakni media query. Selain itu, banyak fitur gres pada CSS3 seperti: multiple background, border-radius, drop-shadow, border-image, CSS Math, dan CSS Object Model.
Semoga Bermanfaat... ^_^