{ Jangan Malas Membaca Ya }
AJAX adalah istilah yang dipakai untuk menyebut suatu pendekatan dalam merancang dan mengimplementasikan aplikasi web.
AJAX merupakan abreviasi dari Asynchronous JavaScript and XML. Istilah ini pertama kali diperkenalkan dalam sebuah artikel oleh Jesse James Garrett dari Adaptive Path, sebuah perusahaan web desain berbasis di San Francisco.
Ia melihat bahwa diperlukan cara yang gampang untuk menentukan suatu gaya desain dan kemudian membangun desain tersebut untuk klien.
Tujuan utama dari AJAX yaitu untuk membuat aplikasi web berfungsi menyerupai aplikasi desktop.
HyperText Markup Language (HTML), bahasa yang banyak dipakai dalam World Wide Web, dirancang menurut gagasan hypertext atau halaman teks yang sanggup dikaitkan di dalam atau ke dokumen lain.
Agar HTML sanggup berfungsi, pengguna pertama melaksanakan ‘action’ atau mengirim perintah melalui web browser yang kemudian diteruskan ke web server.
Server kemudian memproses perintah itu, mungkin mengirimkan perintah lebih lanjut, dan alhasil merespon apa yang diminta pengguna.
Meskipun pendekatan ini bekerja baik pada awal perkembangan internet, untuk aplikasi web modern, cara kerja HTML tersebut akan membuat pengguna menunggu terlalu usang sebelum perintahnya sanggup direspon.
Pengguna sudah terbiasa dengan respon cepat ketika mereka memakai acara dari desktop.
Dengan menambahkan lapisan komplemen antara antarmuka (interface) pengguna dan komunikasi dengan server, AJAX menghilangkan banyak jeda waktu untuk sebuah aplikasi web dalam menjalankan fungsinya.
Aplikasi AJAX terdiri dari sejumlah aplikasi yang dipakai bersama untuk membuat pengalaman browsing yang lebih cepat dan menyenangkan.
Berbagai aplikasi ini termasuk Extensible HTML (XHTML) dan Cascading Style Sheets (CSS) untuk membangun dasar struktur halaman (underlying page structure) dan gaya visualnya.
AJAX dengan cepat menjadi terkenal dan dipakai dalam banyak sekali situs web besar. Google Maps, misalnya, dalam banyak hal melambangkan keunggulan AJAX yang bisa menampilkan fungsi yang kompleks dan interaktivitas yang hampir tanpa cela.
Namun AJAX tetap tidak terlepas dari kritik. Satu kritik yang sering muncul yaitu penggunaan AJAX mengakibatkan sistem galau ketika pengguna menekan tombol Back pada browser.
Namun, kekurangan ini bisa tertutupi dengan segala kelebihan yang dimiliki oleh AJAX.
Semoga Bermanfaat... ^_^