Macam Macam Bioma Lengkap Dengan Ciri Cirinya

Macam Macam Bioma Lengkap Dengan Ciri Cirinya - Bioma mempunyai pengertian yaitu ekosistem yang terdapat pada tempat luas dalam lingkup besar menyerupai tumbuhan dan fauna khas. Bioma tersebut berasal dari perbedaan letak astronomis dan geografis sehingga membentuk sebuah ekosistem yang besar. Bioma tersusun oleh produsen, dekomposer (pengurai) dan konsumen yang kemudian membentuk sebuah siklus tertentu yang berawal dari tumbuhan. Bagaimana ciri ciri bioma tersebut? Apa saja macam macam bioma?

Jenis jenis bioma dan ciri ciri bioma

Bioma mempunyai ciri utama yaiu mendominasi sebuah wilayah dengan vegetasi tertentu sehingga menghipnotis keadaan iklim regionalnya. Dengan begitu vegetasi tumbuhan yang terdapat dalam masing masing bioma terlihat jelas. Pada kesempatan kali ini aku akan menjelaskan wacana macam macam bioma lengkap dengan ciri ciri biomanya. Untuk lebih jelasnya sanggup anda simak di bawah ini.

Macam Macam Bioma Lengkap Dengan Ciri Cirinya

Sebelum menjelaskan wacana macam macam bioma. Saya akan membagikan beberapa ciri ciri bioma secara umum terlebih dahulu. Berikut beberapa ciri umum dari bioma yaitu:

Unsur unsur lingkungan dalam suatu tempat saling berinteraksi menyerupai tanah, air, organisme, maupun iklim.
Membentuk komunitas titik puncak (sekumpulan aneka macam jenis populasi) yang dipakai untuk tanda bahwa tempat tersebut terdominasi oleh vegetasi utama.
Memiliki komunitas yang stabil.
Mudah dikenali melalui adanya dominasi vegetasi.
Memiliki nama bioma yang berdasar pada dominasi vegetasinya.

Baca juga : Pengertian AMDAL, Tujuan, Fungsi, dan Manfaat AMDAL

Macam Macam Bioma

Bioma di dunia sanggup dibagi menjadi beberapa macam menyerupai bioma gurun, padang rumput, sabana, hutan tropis, hutam musim, dan sebagainya. Berikut klarifikasi wacana macam macam bioma beserta ciri ciri biomanya yaitu:

Bioma Gurun dan Setengah Gurun

Macam bioma yang pertama yaitu bioma gurun dan setengah gurun. Bioma ini sering ditemukan di Asia Barat, Amerika Utara, Australia dan Afrika Utara. Adapun ciri ciri bioma gurun dan setengah gurung yaitu meliputi:

Rendahnya curah hujan sekitar ±25 cm/tahun.
Penguapan airnya lebih cepat daripada kecepatan presipitasinya.
Memiliki kelembapan udara yang cukup rendah.
Tingginya perbedaan suhu siang hari dan malam hari yaitu 45°C untuk siang hari dan 0°C untuk malam hari.
Memiliki tanah yang tandus alasannya sulit menyimpan air.

Macam bioma ini ditinggali oleh beberapa jenis tumbuhan dan fauna. Jenis tumbuhan dan fauna tersebut mempunyai karakteristik yang sesuai dengan ciri ciri bioma gurun dan setengah gurun di atas. Adapun jenis tumbuhan yang hidup dalam bioma tersebut contohnya tumbuhan serofit (tumbuhan yang hidup dalam tempat kering). Sedangkan jenis faunanya mencakup unta (hewan yang bisa menyimpan cadangan air didalam tubuhnya) dan binatang kecil (kadal, semut, ular, dan tikus). Biasanya binatang hewan kecil tersebut tidur didalam lubangnya saat siang hari dan beraktifitas pada malam hari.

Bioma Padang Rumput

Macam bioma selanjutnya yaitu bioma padang rumput. Penjabaran dari bioma padang rumput berawal dari tempat tropis hingga tempat yang iklimnya sedang. Misalnya Asia Tengah, Australia, Rusia Selatan, Amerika Selatan, dan Hongaria. Adapun ciri ciri bioma padang rumput yaitu:

Memiliki curah hujan sekitar 25 hingga 50 cm/tahun, namun adapula yang mencapai 100 cm/tahun di beberapa padang rumput.
Curah hujannya tidak teratur dan relatif rendah.
Hujan turun secara tidak teratur sehingga drainase dan porositasnya kurang baik. Maka dari itu tumbuhan disekitarnya sulit untuk mengangkut air.

Baca juga : Pengertian Sistem Informasi Geografis Beserta Komponennya

Macam bioma ini ditinggali oleh beberapa jenis tumbuhan dan fauna. Jenis tumbuhan dan fauna tersebut mempunyai karakteristik yang sesuai dengan ciri ciri bioma padang rumput di atas. Adapun jenis tumbuhan yang hidup dalam bioma tersebut contohnya rumput. Sedangkan untuk jenis faunanya menyerupai singa, cheetah, bison dan kuda liar (Amerika), serigala, angjing liar, Kanguru dan domba (Australia), serta jerapah dan gajah (Afrika).

Bioma Sabana

Macam bioma selanjutnya yaitu bioma sabana. Bioma sabana yaitu padang rumput yang didalamnya terdapat beberapa sekumpulan pohon. Bioma ini sanggup dibagi menjadi dua jenis menurut penyusun tumbuhannya yaitu :

Sabana murni yaitu jenis sabana yang disusun oleh satu jenis tumbuhan pohon saja.
Sabana adonan yaitu jenis sabana disusun oleh aneka macam jenis tumbuhan pohon yang bercampur menjadi satu.

Bioma Hutan Tropis

Macam bioma selanjutnya yaitu bioma hutan tropis. Bioma hutan tropis yaitu jenis bioma yang mempunyai binatang dan tumbuhan yang beranekaragam. Contohnya di tempat Asia Tenggara, Papua Nugini, sungai Amazone Orinaco, lembah Kongo Afrika dan Amerika Serikat. Adapun ciri ciri bioma hutan tropis yaitu:

Memiliki curah hujan yang sepanjang tahun merata dan tinggi sekitar 220 - 225 cm/tahun.
Sepanjang tahun matahari selalu bersinar.
Perubahan suhu setiap bulan relatif kecil.
Suhu siang hari dan malam hari tidak mengalami perubahan yang signifikan.

Macam bioma ini ditinggali oleh beberapa jenis tumbuhan dan fauna. Jenis tumbuhan dan fauna tersebut mempunyai karakteristik yang sesuai dengan ciri ciri bioma hutan tropis di atas. Adapun jenis tumbuhan yang hidup dalam bioma tersebut contohnya pohon jati, pohon pinus, tumbuhan eukaliptus, pohon nipa pidada dan sebagainya. Sedangkan untuk jenis faunanya menyerupai kucing hutan, burung hantu, macam tutul, dan babi hutan.

Bioma Hutan Musim

Macam bioma selanjutnya yaitu bioma hutan musim. Adapun ciri ciri bioma hutan musin yaitu mencakup :

Tumbuhannya bisa mengikuti keadaan dengan tempat kering (tumbuhan tripofit).
Memiliki daun meranggas saat musin kemarau.
Memiliki daun yang lebat saat ekspresi dominan hujan.
Memiliki nama sesuai dominasi tumbuhan didalamnya. Contohnya hutan angsana dan hutan jati.

Macam bioma ini ditinggali oleh beberapa jenis tumbuhan dan fauna. Jenis tumbuhan dan fauna tersebut mempunyai karakteristik yang sesuai dengan ciri ciri bioma hutan ekspresi dominan di atas. Bioma ini banyak ditemukan di Indonesia sekitar wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah. Selain itu juga sering ditemukan jenis fauna menyerupai harimau, rusa, dan babi hutan.

Bioma Hutan Lumut

Macam bioma selanjutnya yaitu bioma hutan lumut. Hutan lumut biasanya berada pada wilayah yang ketinggiannya di atas batas kondensasi uap air menyerupai pegunungan atau lereng gunung. Bioma ini dinamakan hutan lumut alasannya tumbuhan lumut mendominasi vegetasi didalamnya. Tumbuhan lumut tersebut menutupi hampir semua komponen hutan menyerupai tanah, bebatuan dan batang pohon kayunya. Hutan lumut mempunyai suhu rendah dengan kelembaban yang tinggi alasannya hampir sepanjang hari terjadi hujan sehingga secara terus menerus embun selalu muncul.

Bioma Hutan Gugur
Macam bioma selanjutnya yaitu bioma hutan gugur. Bioma ini banyak ditemukan di Chili, Amerika Serikat, Asia Timur dan Eropa Barat. Hutan gugur mempunyai ciri khas yakni daun tumbuhannya akan meranggas saat ekspresi dominan dingin. Selain itu adapula ciri ciri bioma hutan gugur lainnya yang meliputi:

Memiliki curah hujan sepanjang tahun sekitar 75 hingga 100 cm/tahun secara merata.
Memiliki empat ekspresi dominan yaitu ekspresi dominan semi, panas, gugur dan ekspresi dominan dingin.
Jenis tumbuhannya lebih sedikit dibandingkan jenis tumbuhan pada hutan tropis.

Baca juga : Pengertian Teori Geosentris, Heliosentris, dan Antroposentris

Bioma Hutan Homogen (Hutan Taiga)

Macam bioma selanjutnya yaitu bioma hutan homogen atau hutan taiga. Jenis bioma ini banyak ditemukan di antara tempat kutub dengan tempat sub tropika. Misalnya Kanada, Rusia, Alaska, Skandinavia, dan Siberia. Adapun ciri ciri bioma hutan homogen yaitu:

Suhu pada ekspresi dominan hambar dan msim panas mempunyai perbedaan yang cukup tinggi. Ketika ekspresi dominan hambar suhunya menjadi rendah, sedangkan saat ekspresi dominan panas suhunya menjadi tinggi.
Ketika ekspresi dominan panas tiba, tanamannya mengalami pertumbuhan selama 3 - 6 bulan.

Macam bioma ini ditinggali oleh beberapa jenis tumbuhan dan fauna. Jenis tumbuhan dan fauna tersebut mempunyai karakteristik yang sesuai dengan ciri ciri bioma hutan taiga di atas. Adapun jenis tumbuhan yang hidup dalam bioma tersebut contohnya Pinus Merkusii, pohon konifer dan jenis pohon berdaun jarum lainnya. Bioma ini hampir didominasi oleh pohon konifer, keragaman jenis tumbuhannya rendah, dan vegetasinya hampir seragam, serta sepanjang tahun tumbuhannya selalu hijau meski suhu pada ekspresi dominan hambar rendah. Kemudian untuk jenis fauna yang hidup di dalam bioma ini menyerupai tupai, mamalia kecil, serigala, beruang hitam, dan burung burung migrasi.

Bioma Hutan Tundra

Macam bioma selanjutnya yaitu bioma hutan tundra. Bioma ini mempunyai iklim kutub alasannya banyak ditemukan di tempat Kutub Utara. Tundra sendiri mempunyai arti yaitu dataran tanpa pohon. Didalamnya didominasi oleh vegetasi tumbuhan lumut, rumput rumputan, tumbuhan berbunga yang ukurannya kecil dan lumut kerak. Adapun ciri ciri bioma hutan tundra yaitu meliputi:

Memiliki ekspresi dominan hambar yang panjang selama 9 bulan sehinga tingkat radiasi mataharinya sedikit.
Pertumbuhan vegetasi terjadi pada ekspresi dominan panas yaitu selama 3 bulan saja.
Memiliki jenis fauna khas menyerupai rusa kutub (Caribou/Reindeer) dan bison berbulu tebal (Muskoxem).

Hutan Mangrove (Hutan Bakau)

Macam bioma selanjutnya yaitu bioma hutan mangrove atau hutan bakau. Jenis bioma ini terdapat di tempat sub tropis maupun tropis disepanjang pantainya. Bioma ini memang didominasi oleh tumbuhan bakau, tetapi masih ada tumbuhan lain yang hidup didalam bioma tersebut menyerupai pohon bogem (Bruguiera) dan pohon kayu api (Avicennia). Adapun ciri ciri bioma hutan mangrove yaitu:

Memiliki kadar garam yang tinggi, baik dalam tanah ataupun dalam air.
Memiliki kadar O2 yang rendah, baik dalam tanah maupun air.
Lingkungannya menjadi berlumpur dan becek saat air surut dan lingkungannya menjadi banjir saat air pasang.

Sekian klarifikasi mengenai macam macam bioma lengkap dengan ciri ciri biomanya. Masing masing jenis bioma memang mempunyai ciri khasnya masing masing sehingga keanekaragaman tumbuhan dan faunanya juga berbeda beda. Semoga artikel ini sanggup bermanfaat. Terima kasih.