6 Tips Sukses Berbisnis Ala Orang-Orang China

Kali ini admin akan sedikit mengulas wacana bagaimana tips sukses berbisnis ala orang-orang China yang selama ini mereka lakukan. Pernahkah terbesit di pikiran Anda bagaimana orang-orang Tiongkok sanggup sukses menjalankan dan berbagi bisnis mereka baik di negeri sendiri ataupun di negeri orang?.

China juga disebut-sebut sebagai negara yang akan menguasai dunia di masa depan. Anggapan ini tidaklah berlebihan, bahkan cenderung mengarah pada kebenaran. Hampir seluruh produk asal Negeri Tiongkok tersebut banyak dipasarkan dan dijual di negeri orang bahkan hingga mendapat laba yang melimpah.

Bahkan dalam daftar 50 orang terkaya di dunia, salah satunya yaitu berasal dari Tiongkok. Memang orang-orang China dominan bercita-cita sebagai pengusaha, bukan seorang karyawan yang hanya menjalankan perintah saja. Prinsip mereka menyampaikan lebih baik menjadi seorang pebisnis tetapi kita menjadi bosnya, daripada menjadi seorang pegawai/karyawan meski mempunyai honor tetapi kita harus menjadi kacung.

Mungkin di tempat anda juga banyak yang hampir dominan toko-toko sembako dimiliki oleh orang-orang asal negeri Tirai Bambu. Hal ini juga menjadi bukti dampak orang-orang Tiongkok di negeri kita. Sebenarnya apa saja sih yang menciptakan mereka sanggup sukses dalam berbisnis? Yuk simak pada artikel berikut ini

Tips Sukses Berbisnis Ala China

1. Tidak Merasa Gengsi

Bagi orang Indonesia berjualan masih dianggap sebagai pekerjaan yang hina dan cenderung tidak mempunyai masa depan yang cerah. Orang-orang Indonesia merasa aib bila harus menjadi pedagang.

Hal ini tentu berbanding terbalik dengan orang-orang China yang justru gemar berdagang, meskipun itu hanya bisnis kecil-kecilan. Berawal dari sinilah pedagang China sanggup meraih kesuksesan dari bisnis yang mereka jalankan.

2. Berani Membuka Usaha, Meski Sebelumnya Sudah Ada yang Menjalankan Bisnis yang Sama

Mereka (orang-orang China) sanggup membuka perjuangan apa saja asal halal dan juga memberi keuntungan. Tak ada kamus takut di dalam prinsip pebisnis-pebisnis Tiongkok untuk memulai sebuah usaha.

Sekalipun perjuangan yang mereka buka sebelumnya sudah ada yang menjalankannya. Sungguh, rezeki itu Tuhan yang mengaturnya, insan hanya berusaha mencarinya saja.

3. Pedagang China Tidak Tergoda Menggunakan Uang Hasil Jualan untuk Kebutuhan yang Tidak Penting.

Cobalah anda lihat bagaimana pedagang kita cenderung gampang bangkrut, padahal perjuangan gres saja dimulai. Apa sebabnya? Mereka cenderung terpengaruhi untuk mengambil uang hasil jualan mereka untuk hal-hal yang bergotong-royong sama sekali tidak dibutuhkan.

Tentu hal ini berbanding terbalik dengan para pedagang China yang justru sanggup memanfaatkan uang hasil jualan mereka untuk hal yang lebih penting. Bahkan mereka sanggup menciptakan perjuangan tersebut menjadi lebih berkembang ke depannya dengan uang tersebut.

4. Teliti dalam Urusan Pembukuan

Jangan pernah meremehkan duduk perkara pembukuan bila harus berurusan dengan dunia bisnis. Pasalnya, dengan pembukuan yang baik anda sanggup mengetahui dengan baik bagaimana perputaran uang anda dalam roda bisnis yang telah dijalankan. Orang-orang China menerapkan hal tersebut.

Baik pengeluaran maupun pemasukan semua tercatat dengan baik di dalam buku khusus. Dengan pembukuan yang baik ini mereka sanggup melaksanakan penilaian dan perbaiki sehingga bisnis yang dijalankan menjadi lebih baik lagi.

5. Rajin nan Ulet

Ternyata belakang layar sukses orang-orang China khususnya dalam hal berbisnis yaitu mereka rajin dan juga giat dalam melaksanakan sesuatu. Contoh sederhana saja, toko pedagang China biasanya sudah buka pada pagi hari. Hal ini memperlihatkan mereka benar-benar serius dengan pekerjaan yang mereka lakukan.

Selain itu mereka dikenal giat dalam menjalankan apapun, termasuk ketiga berdagang. Maka tak heran berkat keuletan tersebut para pedagang China sanggup dengan gampang raih kesuksesan di dalam bisnisnya.

6. Pelanggan yaitu Raja

Para pedagang Tionghoa menganggap pembeli atau pelanggan mereka sebagai raja sehingga harus diberikan pelayanan yang terbaik. Mungkin anda beropini mereka cenderung judes dikala melayani seorang pembeli melihat dari lisan pedagang tersebut.

Namun bergotong-royong hal itu wujud lisan keseriusan mereka dalam bertransaksi dengan pembeli. Pedagang Tionghoa tidak ingin pembeli merasa kecewa sehabis melaksanakan pembelian di toko mereka, bahkan mereka selalu memperlihatkan Bond/catatan pembelian guna mengantisipasi hal-hal atau kesalahpahaman yang mungkin saja terjadi.

Makara bagi anda yang sedang menjalani sebuah perjuangan atau berniat untuk terjun didalamnya, beberapa tips sukses berbisnis ala orang-orang China tersebut sanggup anda coba semoga menjadi lebih berkembang dan menghasilkan laba yang maksimal.