Browsing memang kegiatan yang menyenangkan, di lain hal browsing menjadi menyebalkan dikala browser yang anda gunakan kurang dekat menyerupai browser yang sering not responding / hang, menyedot memori / resource yang berlebih, kurang responsive dan banyak lagi. Apalagi kalau sedang dipakai dalam keadaan mendesak, untuk kiprah kuliah / sekolah atau untuk keperluan bisnis , disaat diharapkan yang terjadi malah browser tak dekat dan alih-alih menciptakan mood browsing kita jadi kurang semangat lagi. Betul tidak ?
Banyak browser aku gunakan dari yang fitur standar browsing hingga dengan browser dengan fitur suplemen yang makin lengkap, baru-baru ini aku mulai tertarik memakai Torch Web Browser pembiasaan dari Google Web Toolkit (GWT) homogen Chrome Browser tetapi lebih atraktif dan ada beberapa fitur suplemen yang memungkinkan anda sanggup eksplorasi sendiri.
 |
| Torch |
Berikut, kita cari tahu fitur yang disediakan TORCH sama menyerupai browser yang lainnya umunya hanya saja lebih atraktif sedikit, berikut yaitu setting standar layaknya GWT Browser.
 |
| Setting Torch |
Langsung saja kita ulas, beberapa fitur yang menonjol.
 |
| Torch Menu |
Media, otomatis mendownload file media menyerupai format video dan bunyi kalau didapati suatu halaman terdapat file jenis tersebut yang sedang di putar misal di youtube, soundcloud atau di tumblr dan beberapa situs download musik atau situs streaming lainnya.
 |
| Torch Torrent |
Torrent, disini selain sebagai browser Torch juga sebagai Torrent Client sama menyerupai halnya dengan UTorrent, Bittorrent atau yang lainnya.
Torch juga menyediakan games ala Flash berikon PACMan yang kalau di main kan mungkin terpingkal-seperti yang aku mainkan Lab. Lendir.
 |
| Torch Games |
 |
| Torch Gameplay |
Mungkin bagi anda maniak musik anda juga sanggup streaming lagu terkenal dikala ini lewat Torch, kalau manual sanggup klik disini atau klik ikon headset.
 |
| Torch Music |
Dan anda juga sanggup Custom tampilan facebook anda.
 |
| Torch Facelift |
