Seperti yang telah kita ketahui, Windows 10 merupakan versi Windows termutakhir dengan segudang fitur terbaru didalamnya. Selain itu, semenjak pertama kali dirilis sampai ketika ini, Windows 10 sangat sering mendapat update untuk peningkatan keamanan, perbaikan bug, sampai penambahan fitur baru.
Namun disisi lain, seringnya mendapat update pada Windows 10 ini justru malah dikeluhkan bagi sebagian pengguna alasannya ialah fitur Automatic Update di Windows 10 secara default tidak sanggup dimatikan secara permanen menyerupai halnya di versi Windows sebelumnya.
Hal ini tentu saja mengakibatkan cukup banyak memakan kuota internet, apalagi bagi pengguna yang hanya mengandalkan paket internet berbasis kuota yang pas-pasan menyerupai saya ini. Hehehe.. 😂
Nah.. oleh alasannya ialah itu, bila kau kebetulan mengeluhkan hal yang sama, pada artikel ini saya akan menawarkan tutorial bagaimana cara mematikan "paksa" fitur Automatic Update di Windows 10 secara permanen.
Di tutorial ini, kita akan memakai setting Disable Windows Update menyerupai yang ada di versi Windows sebelumnya dengan memunculkannya kembali melalui Registry Editor. Dengan begitu, maka kita sanggup mematikan Automatic Update di Windows 10 secara permanen.
O,iya.. Cara ini sanggup diterapkan di semua edisi Windows 10, mulai dari Home, Professional, Enterprise, sampai Education.
Oke eksklusif saja, berikut ini caranya:
Pertama, buka Registry Editor melalui tombol Win + R, kemudian ketik regedit, kemudian tekan Enter.
Selanjutnya buka key HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Policies\Microsoft\Windows.
Di key Windows, klik kanan -> New -> Key -> kemudian beri nama WindowsUpdate.
Pada key WindowsUpdate, klik kanan lagi -> New -> Key -> beri nama AU.
Kemudian klik kanan pada key AU -> New -> DWROD (32-bit Value) -> kemudian beri nama NoAutoUpdate.
Selanjutnya double klik NoAutoUpdate, kemudian ubah value menjadi 1. Kemudian klik OK.
Untuk lebih jelasnya, silakan perhatikan urutan akhirnya menyerupai screenshot di bawah ini. (Klik gambar untuk memperbesar tampilan):
Sekarang untuk memastikannya, tutup Registry Editor kemudian matikan terlebih dahulu koneksi internet kamu.
Selanjutnya buka Settings -> Update & Security -> Windows Update. Kemudian klik tombol Check for updates biar modifikasi registry tadi sanggup eksklusif diterapkan.
Jika berhasil, maka akan muncul peringatan menyerupai gambar di bawah ini:
Untuk mengembalikan biar Automatic Update Windows 10 sanggup aktif kembali, silakan buka kembali Registry Editor, kemudian hapus key WindowsUpdate.
Nah, itulah cara mematikan Automatic Update di Windows 10 secara permanen. Perlu diketahui, mematikan Automatic Update ini bergotong-royong sangat tidak direkomendasikan.
Sebab, update rutin yang dirilis oleh Microsoft bertujuan biar Windows 10 tetap selalu mendapat santunan penuh berupa jaminan keamanan, perbaikan performa, sampai peningkatan fitur untuk Windows 10 itu sendiri.
Oleh alasannya ialah itu, bila memang tidak alasannya ialah terpaksa atau dengan kata lain kuota yang memang sangat terbatas, maka sebaiknya jangan matikan Automatic Update Windows 10 ini. 😉 Sumber https://www.indradp.com/
