-->
Mengenal Panel Listrik Dan Komponen Komponen Di Dalamnya
4/ 5 stars - "Mengenal Panel Listrik Dan Komponen Komponen Di Dalamnya" Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya - Panel listrik ialah sebuah wadah yang terpasang berbentuk persegi untuk daerah p...

Mengenal Panel Listrik Dan Komponen Komponen Di Dalamnya



Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya - Panel listrik ialah sebuah wadah yang terpasang berbentuk persegi untuk daerah peralatan atau komponen komponen listrik lainnya. Apabila mendengar perihal panel listrik tentunya selalu berkaitan dengan panel sdp, box panel listrik, beserta spesifikasi panel mdp. Hal hal ini tentunya tidak terlepas dengan tujuan dan fungsi panel listrik yang sebenarnya. Lalu apa saja macam macam panel listrik? Apa saja komponen komponen panel listrik? Bagaimana cara instalasi panel listrik? Panel listrik tersebut tersedia dengan banyak sekali spesifikasi, ukuran, model, dan materi lain yang dibagian depannya terdapat pintu buka tutup ataupun bahkan sanggup dikunci. Panel ini di tutup dari segala sisi biar benda benda luar tidak sanggup masuk sehingga bab dalamnya lebih terlindungi.
Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Mengenal panel listrik dan komponen panel listrik
Fungsi panel listrik diubahsuaikan dengan keperluan dan komponen komponen didalamnya. Contohnya panel sdp dengan spesifikasi panel mdpnya, dan sebagainya. Semua macam panel listrik tentunya mempunyai box panel listrik alasannya ialah dipakai untuk melindungi komponen komponen penting yang berkaitan dengan jaringan listriknya. Jika semua komponen panel listrik telah tersedia, maka sesudah itu dirakit dengan cara instalasi panel listrik yang benar. Nah pada kesempatan kali ini saya akan memperkenalkan perihal panel listrik dan komponen komponen didalamnya. Untuk lebih jelasnya sanggup anda simak di bawah ini.

Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya

Pada pembahasan kali ini saya akan menjelaskan perihal fungsi panel listrik, komponen komponen panel listrik, klarifikasi perihal panel sdp dan box panel listrik, spesifikasi panel mdp, macam macam panel listrik dan instalasi panel listrik. Pada umumnya panel listrik sanggup dibagi menjadi dua jenis yaitu panel distribusi listrik dan panel daya. Panel distribusi listrik ialah daerah pendistribusian dan penyaluran energi listrik dari panel listrik menuju konsumen panel, baik untuk penerangan ataupun tenaga. Adapula yang mengartikan panel distribusi listrik sebagai daerah pengaliran energi listrik dari gardu induk step down (pusat). Sedangkan pengertian panel daya ialah daerah pendistribusian dan penyaluran energi listrik dari sentra menuju panel distribusi lainnya. Kedua panel (panel distribusi listrik dan panel daya) berkhasiat untuk memperlihatkan kemudahan dalam membagi listrik biar lebih merata, terawat dan panel listrik selalu diperika serta pemakai dan instalasinya lebih aman.

Fungsi Panel Listrik

Fungsi panel listrik yang paling utama ialah sebagai sumber distribusi listrik untuk beban atau konsumen. Selain itu panel listrik juga berfungsi sebagai alat yang dipakai untuk menangani fatwa atau arus listrik liar dalam suatu grounding (sistem pentanahan). Maka dari itu kalau terdapat listrik liar yang datang, sistemnya akan lebih kondusif dan tidak berbahaya untuk penggunanya. Panel listrik ini dipakai untuk memperlihatkan keamanan dan menjauhkan pengguna (orang yang memakai jaringan listrik) dari hal hal yang tidak di inginkan.

Komponen Panel Listrik

Panel listrik mempunyai beberapa komponen didalamnya. Adapun beberapa komponen panel listrik beserta fungsinya yaitu sebagai berikut:
Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Macam komponen panel listrik dan fungsinya
Box Panel Listrik
Komponen panel listrik yang pertama ialah box panel listrik. Kegunaan box panel ialah untuk menempatkan semua alat yang dipakai dalam jaringan listrik. Sebagian box panel disertasi dengan perlindungan terhadap air (IP) dan debu. Biasanya dalam box tersebut tertulis perlindungan kekuatan mekanik (IK), Kode International Protection (IP) dan sertifikasi lainnya.

Air Circuit Breaker (ACB)
Komponen panel listrik selanjutnya ialah air circuit breaker (ACB). ACB ialah alat yang dipakai untuk memutus serangkaian listrik memakai udara biar busur apinya sanggup diredamkan. ACB tersebut sanggup dioperasikan secara otomatis ataupun manual dalam memutus atau menghubungkan rangkaian listriknya. Dalam panel listrik, tugas ACB ialah komponen paling utama. Air circuit breaker terdapat dalam Main Distribution Panel (MDP) atau panel distribusi utama dalam memutuskan rangkaian listrik yang arusnya besar.
Baca juga: Contoh Cerpen Singkat Tentang Persahabatan (Contoh, Struktur, Alur dan Tema)
Cara mengoperasikan komponen panel listrik ini (ACB) ialah dengan manual yaitu tinggal menekan tombol Open atau Closenya. Fungsi air circuit breaker ialah sebagai alat pengaman ketika memutus rangkaian listrik, baik short circuit maupun over current. Kemudian kinerja ACB juga dilengkapi dengan Under Voltage Trip (UVT). Kegunaan UVT ialah memutus ACB secara otomatis ketika tidak ada tegangan yang masuk ataupun ketika tegangan rendah.

Moulded Case Circuit Breaker (MCCB)
Komponen panel listrik selanjutnya ialah moulded case circuit breaker (MCCB). MCCB ialah komponen berbentuk kotak/persegi yang dipakai untuk memutus rangkaian listrik. Adapula yang mengartikan MCCB sebagai Molded Case Circuit Breaker. Meskipun Molded dan Moulded berbeda namus sebetulnya artinya sama. MCCB juga sanggup dipakai sebagai sumber tegangan listrik sebesar 0 – 1000 V.

Komponen panel listrik ini mempunyai beberapa kegunaan yaitu penghubung/pemutus rangkaian listrik manual, pemutus rangkaian listrik otomatis alasannya ialah dilengkapi dengan UVT, dan memperlihatkan pengamanan lebih ketika Short Circuit (hubungan singkat) maupun Over Current (arus lebih). Pada dasarnya ACB dan MCCB mempunyai fungsi yang hampir sama. Namun juga berbeda dalam hal sistem kerjanya. Selain itu ACB dipakai untuk memutuskan arus listrik yang lebih tinggi dan maksimal. MCCB banyak dijumpai dalam panel Ligthing Control Centre (LCC), panel Main Distribution Panel (MDP) dan panel Motor Control Centre (MCC).

Miniature Circuit Breaker (MCB)
Komponen panel listrik selanjutnya ialah miniature circuit breaker (MCB). MCB ialah komponen panel yang dipakai untuk memutukan rangkaian listrik yang bentuknya kecil. Fungsi dari MCB dan MCCB hampir sama yakni penghubung atau pemutus rangkaian listrik dan memperlihatkan keamanan ketika Short Circuit ataupun Over Current. MCB tersebut ditujukan untuk arus listrik yang kecil yaitu sekitar < 100 Amp, maka dari itu tidak disertai dengan Under Voltage Trip (UVT). Biasanya MCB banyak dipakai pada panel Ligthing Control Centre (LCC), panel Main Distribution Panel (MDP) dan panel Motor Control Centre (MCC). Secara umum MCB berkhasiat untuk mengamankan instrumen alat ukur, rangkaian kontrol dan lampu lampu.

Pilot Lamp
Komponen panel listrik selanjutnya ialah pilot lamp. Komponen panel ini dipakai untuk lampu indikasi panel Motor Control Centre (MCC) berupa Run Stop, lampu tanda case R-S-T dan tanda lampu lainnya. Warna dari pilot lamp tersebut menyerupai Hijau, Merah, Biru dan Kuning. Tegangan kerja pada pilot lamp ini juga bermacam-macam yaitu 12 Vdc, 24 Vdc dan 220 Volt.

Push Button
Komponen panel listrik selanjutnya ialah push button. Push button sering dinamakan sebagai tombol. Push button sendiri mempunyai dua komponen penting yaitu push button on (run) dengan sistem Normally Open (NO) yang ditandai dengan warna hijau dan push button off (stop) dengan sistem Normally Close (NC) yang ditandai dengan warna merah.

Amperemeter
Komponen panel listrik selanjutnya ialah amperemeter. Komponen panel ini berkhasiat untuk mengukur arus listrik yang terhubung dalam Current Transformator (CT) atau sensor arus.
Baca juga: Rumus Menghitung Satuan Watt, Ampere dan Volt Lengkap
Current Transformator (CT)
Komponen panel listrik selanjutnya ialah current transformator (CT). Komponen panel ini berkhasiat sebagai alat pengukur arus yang lewat kemudian mengirimkan arus tersebut menuju Amperemeter.

Voltmeter
Komponen panel listrik selanjutnya ialah voltmeter. Komponen panel ini dipakai sebagai alat pengukur tegangan listrik. Dalam mengukur tegangan listrk, Voltmeter melakukannya secara pribadi dari sumber listriknya.

Magnetic Contractor
Komponen panel listrik selanjutnya ialah magnetic contractor. Komponen panel ini cukup berperan penting dalam jaringan listrik. Kegunaan dari magnetic contractor ialah memutus dan menghubungkan rangkaian listrik sesuai dengan prinsip kerja induksi magnetik. Komponen tersebut biasanya terdapat dalam Motor Control Center (MCC). Peran magnetik contractor dalam MCC ini pada umumnya terletak pada rangkaian motor strarting menyerupai rangkaian Auto Transformer, rangkaian DOL, rangkaian Star Delta dan sebagainya.

Thermal Overload Relay (TOR)
Komponen panel listrik selanjutnya ialah thermal overload relay (TOR). Komponen panel ini berkhasiat untuk mengamankan elektromotor dalam panel Motor Control Centre (MCC). Sistem kerja pada TOR ialah pemutus arus ketika elektromotornya berarus lebih. Thermal Overload Relay tersebut memakai sistem kerja yang menerapkan materi Bimetal sehingga kalau suhunya meningkat maka akan melengkung.

Komponen Panel Listrik Lainnya
Selain komponen komponen panel listrik di atas, adapula bentuk komponen lain yang berperan dalam panel tersebut. Adapun beberapa komponen lainnya yaitu sebagai berikut:
  • Reverse Power Relay (RPR)
  • KWH-meter, Relay
  • Earth Leakage Circuit Breaker (ELCB)
  • Selector Switch
  • Earth Fault Relay (EFR)
  • Capasitor Bank
  • Over Current Relay (OCR)
  • Hour Meter
  • Synchronous Meter
  • HZ-Meter
  • Cosphi meter
  • KW-meter
  • Residual Current-operated Devices (RCD)
  • Timer
  • Busbar
  • Ground Fault Circuit Interruption (GFCI)

Macam Macam Panel Listrik

Setelah membahas perihal fungsi panel listrik dan komponen komponen panel listrik. Selanjutnya saya akan menjelaskan perihal macam macam panel listrik. Masing masing panel tersebut mempunyai kelebihannya sendiri sendiri dan tentunya spesifikasi serta kegunaannya juga berbeda beda. Berikut klarifikasi selengkapnya:

Panel KWH

Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Panel listrik Kwh Meter
Macam panel listrik yang pertama ialah panel KWH. Panel ini berkhasiat untuk wadah berkumpulnya beberapa KWH dan sebagai alat pengukur daya dengan beban masing masing. Umumnya panel kwh meter ini banyak dipakai di perusahaan besar dengan skala yang banyak.

Panel Capacitor Bank
Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Panel kapasitor bank
Macam panel listrik selanjutnya ialah panel capasitor bank. Panel ini mempunyai beberapa laba diantaranya yaitu:
  • Sebagai penurun ampere dengan beban motor.
  • Sebagai penghilang daya induktif pada motor.
  • Dapat menurunkan biaya listrik PLN.
  • Dapat turun sekitar 10 – 30% pada KVAR.
  • Membuat motor lebih stabil dan dingin.
  • Menimbulkan tingkat kosphi sekitar 0,99.

Panel Genset AMF ATS
Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Panel listrik genset AMG ATS
Macam panel listrik selanjutnya ialah Panel Genset AMF ATS. Panel ini sering disebut sebagai automatic start and stop genset. Kegunaan AMF (Automatic Main Failure) pada genset ialah menghidupkan genset secara otomatis ketika pemadaman dan kegagalan PLN dalam mensumplai listrik. Kemudian kegunaan ATS (Automatic Transfer Switch) ialah menutup fatwa listrik dari PLN dan membuka suplay listrik dari genset secara otomatis ataupun sebaliknya ketika PLN kembali mensuplai listriknya lagi.

Panel Change Over Switch (COS)
Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Panel Change Over Switch (COS)

Macam panel listrik selanjutnya ialah Panel Change Over Switch (COS). Panel ini berkhasiat untuk memutus dan menghubungkan tegangan listrik dari sentra (sumbernya). Pengoperasian dari COS dilakukan secara manual yaitu dengan PLN Off Genset atau pilihan 102.

Panel Water Level Control
Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Panel Water Level Control
Macam panel listrik selanjutnya ialah Panel Water Level Control. Panel Water Level Control (WLC) ialah serangkaian konvensional yang pengaplikasiannya memanfaatkan tenaga listrik sebagai motor induksi untuk memompa air. WLC tersebut berkhasiat untuk mengontrol tangki penampungan sesuai dengan level airnya. Panel ini banyak dipakai dalam sebuah insdustri pompa air ataupun rumah rumah. Panel Water Level Control dilengkapi dengan dua pelampung yang sanggup memilih batas dalam level air penampungan. Dengan begitu ketika anda mengaplikasikan panel ini, anda tidak perlu mrenunggu kolam air hingga penuh untuk mematikannya dan tidak perlu khawatir kalau nantinya akan banyak air yang tumpah serta terbuang sia sia. Hal ini dikarenakan WLC akan padam secara otomatis kalau kolam air sudah penuh.

Macam panel listrik ini pada dasarnya berfungsi untuk mentransfer air yang berasal dari tandon atau sumur menuju tangki penampungan. Panel Water Level Control mempunyai beberapa sistem kerja menyerupai di bawah ini:
  • Jika air dalam tangki penampungan  habis maka secara otomatis motor pompa akan hidup dan mengisi lagi tangkinya.
  • Ketika pengisian air pada tangki penampungan penuh maka secara otomatis motor pompa akan mati dan berhenti mengisi tangki airnya.
  • Jika air tandon atau sumur habis maka secara otomatis motor pompa akan mati dan berhenti bekerja.
  • Jika air tandon atau sumur kembali terisi maka secara otomatis  pompa motor akan hidup dan kembali menjalankan sistemnya.
Panel Water Level Control merupakan macam panel listrik yang sistem kerjanya tidak terus menerus sehingga mesin pompanya tidak akan beresiko kebakaran alasannya ialah panas yang berlebihan.

Panel Listrik LVMDP dan LVSDP

Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Panel Listrik LVMDP dan LVSDP
Macam panel listrik selanjutnya ialah panel LVMDP dan LVSDP. LVMDP (Low Voltage Main Distribution Panel) berfungsi untuk memerika power atau daya yang berasal dari transformator, kemudian mendistribusikannya menuju panel LVSDP (Low Voltage Sub Distribution Panel). Sedangkan LVSDP (Low Voltage Sub Distribution Panel) berfungsi untuk mendistribusikan daya menuju alat electrical lainnya.

Panel Synchronizing
Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Panel Synchronizing
Macam panel listrik selanjutnya ialah Panel Synchronizing. Panel Synchronizing atau lebih dikenal sebagai Panel Sinchron Genset merupakan tipe genset yang terdiri dari dua atau lebih yang dioperasikan secara otomatis maupun manual. Panel tersebut tersusun oleh beberapa genset dengan kapasitas yang berbeda. Misalnya Synchron 3x1000kVA + 1x500kVA, Synchron 500kVA + 1000kVA, Synchron 2x500kVA + 2x1000kVA, dan lain lain. Sistem kerja pada kedua genset akan diubahsuaikan dengan kondisi yang ingin diperlukan maupun direncanakan. Kedua genset atau lebih yang kapasitasnya berbeda atau sama akan mendapatkan beban secara bersamaan dan dipakai sesuai kebutuhan.

Macam panel listrik tersebut sanggup dipakai secara single dengan sistem pemakaian yang lebih efektif. Selain itu penggunaan genset single juga akan memperlihatkan beberapa laba menyerupai kemudahan dalam merawat, lebih efektif dalam memakai materi bakar dan sanggup diubahsuaikan besar daya penggunaannya. Panel synchron sanggup dibagi menjadi beberapa macam tergantung fungsinya. Namun masing masing jenis mempunyai sistem kerja yang hampir sama. Ada jenis panel synchron yang dipakai sebagai back up power PLN, back up emergency ataupun sumber utama powernya.

Sub Distribution Panel (SDP)
Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Sub Distribution Panel (SDP)
Macam panel listrik selanjutnya ialah panel SDP atau Sub Distribution Panel. Panel ini berkhasiat untuk mendistribusikan daya listrik memakai Moulded Case Circuit Breaker (MCCB) atau Air Circuit Breaker (ACB) yang berasal dari panel LVMDP. Penggunaan SDP beserta panel LVMDP ini memperlihatkan beberapa laba seperti:
  • Proses distribusi listriknya lebih hemat.
  • Memberikan keamanan ketika terjadi Short Circuit.
  • Memberikan kemudahan distribusi dan konversi power ke banyak sekali peralatan dan perangkat eksternal yang diambil dari sumber daya primer ataupun sekunder.
  • Peralatan dan perangkat eksternalnya mempunyai kekuatan yang stabil dan kondusif alasannya ialah panel LVMDP akan menjaga secara terus menerus sumber daya primer maupun sekundernya.
  • Setiap rangkaian diberbagai sirkuitnya akan diberikan sumber pasokan listrik dan pemutus bebannya (fuse).
  • Dapat mendistribusikan beberapa kombinasi dari Iphase dengan Outgoging 3 phase serta menerimanya dalam bentuk imcoming 3 phase.

Mail Distribution Panel (MDP)
Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya Mengenal Panel Listrik dan Komponen Komponen di Dalamnya
Mail Distribution Panel (MDP)

Macam panel listrik selanjutnya ialah mail distribution panel (MDP). MDP mempunyai line pembagi MCCB yang dipakai untuk mendapatkan suplai listrik dari LVMDP dan mensuplainya lagi menuju panel selanjutnya. Panel MDP (Mail Distribution Panel) berkhasiat untuk membagi daya pada gedung utama sesudah panel LVMDP. Adapun beberapa spesifikasi panel MDP yaitu diantaranya:
  • Memiliki Daya sekitar 450 KVA.
  • Memiliki Phase Frekuensi sekitar 50 Hz.
  • Memiliki 3 buah Phase.
  • Memiliki tegangan keluar sebesar 415 Volt.
  • Memiliki tegangan masuk sebesar 415 Volt.
Macam panel listrik ini memang mempunyai beberapa spesifikasi panel MDP yang cukup penting dipersiapkan sebelum mengoperasikannya. Panel ini dipakai untuk membaca arus dan tegangan listrik sehingga kontrol sistemnya tidak terlalu banyak. Adapun cara mengoperasikan MDP yaitu sebagai berikut:
  • Cek panel LVMDP apakah satuan dayanya sudah siap.
  • Pastikan MDP dalam keadaan ON power. Jika lampu indikator menyala maka power utamanya hidup. Siapkan power MDP dalam mendistribusikan daya menuju arah selanjutnya sesuai kebutuhan.
Itulah banyak sekali komponen panel listtrik dan macam macam panel listrik beserta fungsinya. Belajar kelistrikan tidaklah sesulit kelihatannya, pada dasarnya ialah banyak melaksanakan praktek dan mengimbanginya dengan teori. Jika anda berencana ingin memasang panel listrik sendiri di rumah terlebih lagi panel listrik 3 phase sebaiknya berhati hati.