-->
2 Flora Asing Indonesia Ini Sanggup Bermetamorfosis Minyak Bumi, Kerikil Bara, Aspal, Gas, Pupuk, Listrik Dan Plastik [Alga Dan Kaliandra]
4/ 5 stars - "2 Flora Asing Indonesia Ini Sanggup Bermetamorfosis Minyak Bumi, Kerikil Bara, Aspal, Gas, Pupuk, Listrik Dan Plastik [Alga Dan Kaliandra]" Di Indonesia, endapan kerikil bara banyak terdapat di pulau Sumatera dan Kalimantan yg dimana didominasi oleh teritorial lahan gambut. ...

2 Flora Asing Indonesia Ini Sanggup Bermetamorfosis Minyak Bumi, Kerikil Bara, Aspal, Gas, Pupuk, Listrik Dan Plastik [Alga Dan Kaliandra]




Di Indonesia, endapan kerikil bara banyak terdapat di pulau Sumatera dan Kalimantan yg dimana didominasi oleh teritorial lahan gambut.

Berbagai macam perusahaan pertambangan yg terdaftar di bursa saham terus melaksanakan eksplorasi secara besar-besaran untuk mengeruk harta karun kekayaan kerikil bara sebanyak 400 juta ton setiap tahun.

Sayangnya, apabila tak ditemukan cadangan baru, maka kerikil bara milik negara Indonesia sebanyak 32 miliar ton dipastikan habis dalam jangka waktu 77 tahun.

Indonesia beruntung mempunyai cadangan sumber daya alam kerikil bara yang begitu melimpah ruah. Tetapi Indonesia lemah di sektor minyak & gas. 

Negara menyerupai Arab Saudi, Amerika Serikat, Rusia, Iran, dll. Negara-negara tersebut dikenal begitu melimpah terhadap stok minyak bumi & gas dalam jumlah yg besar. Cadangannya tak habis sampai 300 tahun ke depan.

Kekayaan sumber daya alam pertambangan minyak bumi di Indonesia segera habis dalam waktu 12 tahun, sedangkan cadangan gas habis dalam waktu 31 tahun lagi, tepatnya di 2050.

Lalu apa yang terjadi apabila Indonesia kehabisan minyak, gas dan kerikil bara.

Padahal kita membutuhkan materi tersebut sebagai pembangkit energi listrik.

2 TANAMAN AJAIB INDONESIA



Kaliandra merah

Tanaman Kaliandra banyak ditemukan ditanam oleh penduduk didekat pagar alasannya ialah bunganya berwarna indah merah. Ada pula yg tumbuh begitu saja secara liar.

Tak banyak orang mengetahui apabila flora ini begitu ajaib.

Tahukah anda, proses pembentukan kerikil bara memakan waktu sampai jutaan tahun. Namun dengan kaliandra merah, kerikil bara sanggup diciptakan hanya membutuhkan waktu 3 tahun saja.

Kok bisa…?

Foto : Pertambangan kerikil bara
Tanaman kaliandra merupakan perdu mempunyai batang berkayu nan unik berbeda dengan jenis kayu-kayu lainnya.

Kayu Kaliandra apabila kita bakar tak mengeluarkan asap. Ketika menjadi arang, nilainya setara panas kerikil bara yg mencapai 4200 kkal/kilogram – 7700 kkal/kilogram.

Di Kalimantan tengah, budidaya Kaliandra sedang digalakkan.

Kayu Kaliandra dalam bentuk serbuk wood pellet sanggup dijadikan pembangkit energi listrik terbarukan ramah lingkungan dengan polusi minim. Limbah buangan kaliandra sanggup menjadi pupuk organik.

Daun kaliandra sanggup dijadikan alternative sumber pakan protein ternak sapi, kambing, ayam dan domba. 

Sedangkan nektar bunga kaliandra sanggup dikomsumsi oleh lebah untuk diolah menjadi madu segar bergizi.

Cara budidaya Kaliandra tak begitu sulit. Karena merupakan flora orisinil Indonesia.

MENGUBAH ALGA MENJADI MINYAK BUMI & GAS 


Kita mengetahui, umumnya butuh 65.000.000 juta tahun untuk membuat minyak bumi secara alamiah.

Namun dengan teknologi. Minyak bumi sekarang sanggup diciptakan sama persis hanya dalam waktu 3-4 jam saja. Bahan baku yg diharapkan ialah flora alga.


Alga merupakan flora yg tumbuh dimana-mana, banyak hidup disekitaran sungai, danau dan kolam ikan yg keruh. Biasanya dibuang begitu saja oleh petani, bahkan terkadang dianggap hama penganggu.   

Cara mengubah alga menjadi minyak bumi membutuhkan sebuah mesin reactor canggih yg bisa menekan sampai tekanan 3.000 PSI dan bisa memanaskan sampai mencapai suhu 350 derajat celsius.

Perusahaan pencipta teknologi mutakhir tersebut ialah Genifuel Corporation asal Amerika Serikat.


Dengan mesin reactor Genifuel. Tanaman alga sanggup diolah menjadi minyak bumi, potassium, nitrogen, gas, bensin, solar, materi bakar jet AVTUR, plastik, Listrik, bahkan sampai aspal.

Hambatan dikala ini ialah soal biaya persaingan dengan pertambangan minyak tradisional.

Karena memproses alga menjadi menyerupai pembahasan diatas membutuhkan biaya operasi yg mahal. Ketimbang menyedot minyak eksklusif dari dalam perut bumi.

Namun teknologi reaktor ini efektif untuk 300 tahun kemudian, ketika minyak bumi sudah banyak dikuras dan langka.

Alat mesin ini sanggup dijual ke banyak sekali negara untuk dipakai penduduk lokal menyulap alga menjadi minyak bumi, dll

Tantangan lainnya yaitu menciutkan ukuran mesin semoga gampang mobile dibawa transportasi oleh truk kontainer ke mana-mana di cuilan dunia bahkan ke pelosok desa terpencil.

Artikel Lainnya :

Youtube : Genifuel

Terima kasih. Semoga bermanfaat ya. GBU

Sumber https://www.afrid-fransisco.id/